<p>Koleksi sepatu @SepatuKafka </p>
De'Juragan

Kisah Sukses UMKM: Strategi Mujur Jualan Sepatu Sneakers dari Owner @SepatuKafka

  • Sepatu kerap identik sebagai penyempurna penampilan. Rasanya agak janggal bila setelan yang telah kita gunakan tidak match dengan sepatu yang akan kita kenakan.

De'Juragan

Muhamad Arfan Septiawan

JAKARTA – Sepatu kerap identik sebagai penyempurna penampilan. Rasanya agak janggal bila setelan yang telah kita gunakan tidak match dengan sepatu yang akan kita kenakan.

Akibatnya, kita harus sedia berbagai jenis sepatu untuk beberapa acara. Namun, bagi anda yang tidak ingin merogoh kocek terlalu dalam untuk membeli banyak sepatu, tidak ada salahnya untuk mengenakan sepatu jenis sneakers.

Sepatu jenis itu dinilai cocok digunakan untuk acara formal atau pun sekadar hangout. Reky Arfal, pemuda yang menyadari tren sepatu sneakers yang cocok digunakan ke berbagai acara menangkap peluang keuntungan dari itu.

Reky, sapaan akrabnya, mendirikan usaha yang fokus membidik jenis sepatu sneakers dari berbagai merek. Bukan tanpa sebab dirinya terjun ke dunia sneakers. Ia mengaku sudah mengamati sekaligus mengikuti tren sneakers sejak 2018.

Berbekal pengetahuan itu, reky mendirikan usaha yang diberi nama “Sepatu Kafka (SeKa)”. Hobi yang kini berubah jadi usaha itu mampu mendatangkan keuntungan Rp1 juta-Rp5 juta per bulannya bagi Reky.

“Antusias dengan sneakers, makanya saya terjun buat jualan itu,” kata Reky saat berbincang dengan Trenasia.com, Selasa 29 Juni 2021.

Usaha ini dirintis Reky hanya dengan modal Rp500.000. Kini, modal yang dikeluarkannya telah kembali serta telah mendapatkan keuntungan per bulannya. Reky sendiri membanderol sepatunya di harga mulai dari Rp600.000

Meski begitu, persaingan usaha di bidang ini cukup sengit. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan setidaknya ada 18.091 usaha kecil, 441 usaha skala menengah, dan 155 unit usaha besar yang menggeluti usaha penjualan sepatu.

Menyadari hal itu, pemuda lulusan fakultas hukum itu memilih gencar melakukan promosi melalui akun media sosial @sepatukafka. Menurut pengakuannya, rajin mengunggah konten ampuh mendongkrak penjualan.

Tidak hanya itu, Reky harus mengeluarkan biaya pemasaran lebih. Pasalnya, dia mengatakan perlu untuk melakukan endorsement kepada key opinion leader (KOL) yang bisa menggiring followers-nya untuk menengok akun media sosial @sepatukafka.

“Ngonten dan endorsement yang saya jadikan strategi,” ucap Reky.

Meski di tengah pandemi COVID-19, Reky mengaku antusiasme konsumen sepatunya tidak lah surut. Malahan, dirinya menyebut bakal menambah stock demi hasilkan lebih banyak keuntungan.

“Rencana mau tambah stock,” kata Reky. (RCS)