KoinWorks Targetkan Peningkatan Penyaluran Pinjaman ke Sektor UKM E-Commerce Tiga Kali Lipat di 2021
JAKARTA – Perusahaan Super Financial App PT Lunaria Annua Teknologi alias KoinWorks berencana meningkatkan layanan digital bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang berada di ekosistemnya. Bahkan, perusahaan menargetkan pertumbuhan penyaluran pinjaman kepada UKM merchant e-commerce hingga tiga kali lipat di tahun ini. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM dalam […]
JAKARTA – Perusahaan Super Financial App PT Lunaria Annua Teknologi alias KoinWorks berencana meningkatkan layanan digital bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang berada di ekosistemnya.
Bahkan, perusahaan menargetkan pertumbuhan penyaluran pinjaman kepada UKM merchant e-commerce hingga tiga kali lipat di tahun ini.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM dalam meningkatkan digitalisasi UKM di tengah pandemi COVID-19.
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Nvidia Tanam Uang Rp1,4 Triliun Demi Bangun Superkomputer
- Facebook Lakukan Pengujian, Oculus VR Bakal Tak Lagi Bebas Iklan
Dengan melakukan pemanfaatan teknologi digital, beberapa UKM diketahui tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga dapat meningkatkan skala bisnisnya.
KoinWorks sendiri menawarkan ragam produk finansial, terutama dalam menghadirkan layanan digital bagi UKM serta mengeratkan kerja sama dengan platform digital yang fokus pada pemberdayaan UKM.
Contohnya, pada platform e-commerce agar dapat menghadirkan layanan yang terintegrasi, contactless dan seamless bagi pelaku UKM digital Indonesia.
CEO sekaligus Co-Founder KoinWorks, Benedicto Haryono menjelaskan, segmen peminjam dari merchant/online seller e-commerce merupakan salah satu spesialisasi KoinP2P, layanan kredit online KoinWorks.
Ia menyatakan bahwa sekitar 70% dari 172.000 peminjam (borrower) KoinP2P merupakan UKM Digital.
Kendati begitu, secara porsi angka penyaluran, segmen ini hanya mengambil sekitar 15% dari total penyaluran.
Pasalnya, nominal pinjaman yang diajukan biasanya lebih kecil dibandingkan dengan segmen kategori UKM atau bisnis skala besar.
“Angka tersebut membuktikan bagaimana di masa pandemi, UKM segmen e-commerce masih dapat memperoleh alternatif pendanaan yang mudah melalui pendanaan KoinBisnis di platform KoinWorks,” ujarnya melalui keterangan resmi di Jakarta, 7 Januari 2021.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- Tandingi Telkomsel dan Indosat, Smartfren Segera Luncurkan Jaringan 5G
- Bangga! 4,8 Ton Produk Tempe Olahan UKM Indonesia Dinikmati Masyarakat Jepang
Benedicto menambahkan, sehatnya performa UKM di segmen e-commerce juga dapat dilihat dari peningkatan permintaan pinjaman yang selalu tercatat naik hingga 52% tiap mendekati hari besar. Hal ini guna memenuhi kebutuhan bisnis UKM seperti untuk keperluan stok barang.
“Kami percaya pembiayaan yang KoinP2P salurkan ke segmen e-commerce dan beberapa segmen pilihan lain akan memiliki performa yang positif di 2021,” pungkasnya. (SKO)