Komitmen Turunkan Stunting, Pemkab Subang Gelar Rembuk Stunting

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Subang mengadakan sebuah pertemuan yang disebut Rembuk Stunting dengan tema "Kolaborasi Pentahelix dalam Mempercepat Penurunan Stunting menuju Keberhasilan Kabupaten Subang". Acara ini dihadiri oleh semua peserta, baik secara online maupun di Aula Kantor Bupati Subang.

Acara ini dimulai dengan laporan yang disampaikan oleh Sekretaris BP4D, Iwan Syahrul Anwar, yang mewakili Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Subang. Dalam laporannya, Iwan mengingatkan pentingnya pelayanan kesehatan yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Subang, sesuai dengan visi dan misi untuk mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Subang.

Iwan juga menyampaikan bahwa pencegahan dan percepatan penurunan kasus stunting merupakan kunci penting dalam pelayanan kesehatan. Hal ini menjadi bagian yang sangat penting dalam mencapai tujuan yang ditargetkan untuk calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Selanjutnya, Iwan menyampaikan hasil grafik yang menunjukkan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Subang pada tahun 2022, yang mencapai 15 persen di Provinsi Jawa Barat.

• Bukan Tol Puncak, Ini Sederet Proyek PSN di Jawa Barat
• Mengenal Penyakit Alzheimer: Gejala, Perkembangan, dan Dampaknya
• Pertimbangkan Aspek Estetika Kota, Pemkot Bandung Jelaskan Aturan Reklame Kampanye

Ia juga menyampaikan tahun ini Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pembangunan Daerah sudah melaksanakan agenda secara rutin yaitu kamisan stunting untuk mengevaluasi seluruh program stunting yang ada di Kabupaten Subang. Menutup laporannya, ia berharap semua pihak yang terlibat dalam percepatan penurunan stunting dapat melakukan kerjasama kembali untuk memenuhi target pada tahun mendatang.

Dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Subang Asep Nuroni didampingi pihak terkait menyerahkan Simbolis Bantuan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) serta Pengukuhan dan Penyampaian Rencana Kerja Remaja Peduli Stunting (RAMPES) tahun 2023.

Sementara itu, dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Subang Asep Nuroni ia menyampaikan amanat Bupati Subang yang mengucapkan terimakasih dan kepada seluruh pengurus tim percepatan penurunan stunting dan Stakeholder yang telah membantu secara maksimal. Dalam amanat Bupati Subang, ia menyampaikan capaian yang sudah dilalui Kabupaten Subang dalam percepatan penurunan stunting pada tahun 2022 mencapai Kabupaten paling berkomitmen  dalam penurunan stunting di Jawa Barat.

Menutup sambutannya, ia menyampaikan rembuk stunting ini menjadi hal yang sangat penting dalam menjalankan seluruh program pada perangkat daerah dan seluruh pihak yang terlibat untuk mewujudkan zero stunting di Kabupaten Subang. Ia pun berharap kepada seluruh pihak dapat membangun dan bersinergi serta bekerjasama untuk mewujudkan Subang Jawara.

Acara dilanjutkan dengan penyampaian pemaparan rencana aksi konvergensi melalui zoom meeting oleh Sekretaris BKKBN Provinsi Jawa barat. Ia menyampaikan, dalam acara ini bisa bermanfaat dan menghasilkan kebijakan dan program kerja yang lebih konkrit untuk keluarga pencegah stunting.

• Menilik Komitmen ESG Adhi Karya Sembari Bangun Infrastruktur Dalam Negeri
• Xi Jinping Ingin China dan Rusia Pimpin Reformasi Tata Kelola Global
• 3 Alasan Ekonomi India Unggul Atas AS 2 Dekade Mendatang

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Subang, perwakilan Forkopimda, Ketua Pengadilan Agama, para Kepala Perangkat Daerah, para Camat, tim percepatan penurunan stunting Kabupaten Subang, peserta tamu zoom meeting dan seluruh jajaran terkait lainnya.