Aktifitas para pedagang sayur dan buah di sebuah pasar tradisional di kawasan Senen, jakarta Pusat 30 Januari 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Pasar Modal

Komoditas Pangan di Bandung yang Berpotensi Naik Harga Jelang Iduladha

  • Sejumlah komoditas bahan pangan di Kota Bandung seperti sayuran dan telur ayam berpotensi mengalami kenaikan harga jelang Iduladha dan tahun ajaran baru.
Pasar Modal
Chrisna Chanis Cara

Chrisna Chanis Cara

Author

JAKARTA—Sejumlah komoditas bahan pangan di Kota Bandung seperti sayuran dan telur ayam berpotensi mengalami kenaikan harga jelang Iduladha dan tahun ajaran baru. Otoritas terkait mulai mengantisipasi dengan mendorong ketersediaan stok bahan pangan untuk warga hingga kalangan usaha.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung mencatat inflasi Kota Bandung untuk Mei 2023 sejatinya paling rendah dibanding tujuh kota besar lain di Jawa Barat. Merujuk hasil pemantauan, terjadi inflasi sebesar 0,1% Fatau kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 114,80 pada April 2022 menjadi 114,92 pada Mei 2023. 

Tingkat inflasi tahun kalender (Mei 2023) sebesar -0,44% dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Mei 2023 terhadap Mei 2022) sebesar 3,9%. “Ini menunjukkan pengendalian inflasi di Kota Bandung berjalan baik. Kota Bandung deflasi,” ujar Kepala BPS Bandung, Samiran, di Balai Kota Bandung, dikutip dari bandung.go.id, Rabu 21 Juni 2023. 

Sejumlah komoditas yang andil memberi inflasi dan deflasi pada bulan Mei 2023, yakni telur ayam ras sebesar 0,05%, rokok kretek filter (0,05%), daging ayam ras (0,01%), bawang putih (0,01%), emas perhiasan (0,01%), bawang merah (-0,01%), angkutan antar kota (-0,01%) dan cabai rawit (-0,02%).

Kenaikan Harga

BPS menyebut sejumlah komoditas seperti sayuran, bawang merah, dan telur ayam perlu diantisipasi agar tak mengalami kenaikan harga signifikan menjelang Iduladha dan tahun ajaran baru. “Ada yang perlu diantisipasi melihat kondisi bulan Juni 2023. Komoditas sayuran mengalami peningkatan padahal suplainya selalu surplus, ini agak aneh,” ujar Samiran. 

Selain itu, adanya libur panjang pekan depan perlu direspons dengan kesiapan bahan baku untuk restoran dan hotel. Hal ini untuk mengantisipasi kenaikan harga yang muaranya membebani warga. “Meskipun ketersediaan ada, tetap perlu diantisipasi potensi kenaikan harga,” ujarnya.

Meski demikian, BPS menegaskan inflasi di Kota Bandung sudah cukup terkendali. Samiran optimistis badai El Nino tak akan membuat ketersediaan dan keterjangkauan bahan pangan di Bandung terganggu. “Dengan berbagai upaya bersama, kami optimistis inflasi tetap terkendali,” tukas Samiran.