NanoByte listing di Tokocrypto, total hadiah sebesar Rp1 miliar disediakan untuk kompetisi trading. Sumber: Tokocrypto.
Fintech

Kripto Lokal NanoByte Listing di Tokocrypto, Tersedia Total Hadiah Rp1 Miliar untuk Kompetisi Trading

  • Dalam rangka listing tersebut, Tokocrypto dan NanoByte menggelar kompetisi trading dengan total hadiah Rp1 miliar.

Fintech

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA - Aset kripto lokal NanoByte (NBT) telah listing atau diperjualbelikan secara resmi di Tokocrypto. Dalam rangka listing tersebut, Tokocrypto dan NanoByte menggelar kompetisi trading dengan total hadiah Rp1 miliar. 

Kompetisi trading ini dibuka untuk pengguna Tokocrypto yang sudah lolos verifikasi Know Your Customer (KYC) level 1. Koin yang berlaku dalam kompetisi adalah TKO/USDT, TKO/BUSD, TKO/BIDR, NBT/BIDR, dan NBT/USDT. 

Pemenang ditentukan dalam kategori perkoin (TKO atau NBT) dan akan ada 50 pemenang umum. Pemenang Top Coin berkesempatan memenangkan kompetisi dengan jumlah volume trading tertinggi. Periode kompetisi dimulai sejak 11 Maret 2022 pukul 13.00 WIB hingga 24 Maret 2022 pukul 23.59 WIB. 

CEO Tokocrypto Pang Xue Kai mengatakan, NanoByte bisa menjadi salah satu motor penggerak untuk kemajuan industri aset kripto lokal di Indonesia, khususnya ketika saat ini aset kripto menjadi perhatian publik sebagai instrumen investasi yang memberikan peluangan keuntungan dalam jangka panjang. 

Menurut Kai, di tengah pertumbuhan investasi aset kripto yang cepat, project aset kripto lokal berbasis blockchain yang bisa memberikan manfaat besar sudah dinanti-nantikan kehadirannya. 

“NanoByte diharapkan menjadi salah satu role model untuk menggerakan industri kripto di Indonesia ke arah lebih baik,” ujar Kai sebagaimana dikutip dari keterangan resmi, Jumat, 11 Maret 2022. 

Sebagai informasi, NanoByte adalah aset kripto lokal yang didukung oleh Sinar Mas Group. NanoByte menyediakan model token hybrid yang mengombinasikan centralized finance (CeFi) dan decentralized finance (DeFi).

Token NBT dibangun di atas ekosistem Binance Smart Chain (BSC) dan menggunakan standar BEP-20 dengan total suplai maksimal yang beredar sebanyak 10 miliar token. 

CEO NanoByte Token Hutama Pastika mengatakan bahwa NanoByte memiliki visi untuk mendorong adopsi aset kripto dan menjadikannya sebagai suatu hal yang lumrah di Indonesia. 

Selain itu, Hutama pun mengatakan, proyek NanoByte akan terus dikembangkan oleh pihaknya untuk memperluas jangkauan dalam memberikan manfaat kepada masyarakat. 

“Kami berharap NanoByte tidak hanya dapat membuka akses finansial tetapi juga bisa menjadi solusi untuk berbagai industri ke seluruh lapisan masyarakat baik di Indonesia maupun global,” kata Hutama. 

Sebelumnya, NanoByte telah menjalankan public sale atau listing di platform decentralized exchange (DEX) PancakeSwap pada Jumat, 25 Februari 2022. Listing itu pun mencetak kesuksesan dengan volume transaksi lebih dari US$7 juta atau setara dengan Rp100,14 miliar dalam asumsi kurs Rp14.306 perdollar AS. 

Berdasarkan pantauan Coin Market Cap, Jumat, 11 Maret 2022 pukul 20.10 WIB, NBT menduduki peringkat ke-2891 dengan kapitalisasi pasar US$45,6 juta (Rp652,3 miliar) dan berada di level harga US$0,04 (Rp572,24).