Kuartal I-2022, Laba Bersih Semen Baturaja (SMBR) Merosot 46 Persen

JAKARTA- PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) membukukan laba bersih sebesar Rp9,55 miliar pada kuartal I-2022, turun 46,87% year on year (yoy) dari sebelumnya Rp17,97 miliar.

Melansir dari laporan keuangan di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis 28 April 2022, penurunan laba bersih SMBR terjadi di saat pendapatan perseroan meningkat.

Sepanjang kuartal I-2022, pendapatan perseroan mencapai Rp416,23 miliar, tumbuh 3,15% yoy dari semula Rp403,49 miliar.

• Ingin Jadi Perusahaan Raksasa Dunia, Bos Pertamina: Push Our Limit!
• Pentagon Terkejut, SpaceX Berhasil Kalahkan Serangan Perang Elektronik Rusia
• Mahal! Mobil Listrik di Indonesia Tak Sampai 1.000 Unit

Jika dirinci, pendapatan SMBR didominasi oleh penjualan kepada pihak ketiga. Penjualan tertinggi SMBR dipimpin oleh semen bungkus senilai Rp363,83 miliar, lalu semen curah sebesar Rp42,77 miliar. 

Kemudian ada pendapatan dari jasa pengangkutan senilai Rp717,04 juta, dan penjualan mortar senilai Rp61,52  juta.

Kendati pendapatan naik, beban penjualan perseroan juga bengkak 3,9% yoy menjadi Rp81,79 miliar dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp78,66 miliar. 

Lalu, beban umum administrasi naik 3,7% yoy menjadi Rp56,53 miliar per 31 Maret 2022. Perseroan juga mencatatkan beban operasi lainnya senilai Rp2,82 miliar.

• Penjualan Alat Berat Komatsu Melesat, Laba Bersih United Tractors (UNTR) Tumbuh 131,51 Persen jadi Rp4,32 Triliun di Awal Tahun
• Fokus Penerbangan Domestik, Pelita Air Siap Buka Rute Perjalanan Menuju Jogja

Adapun, total liabilitas Semen Baturaja naik menjadi Rp2,38 triliun dari sebelumnya Rp2,35 triliun per akhir Desember 2021. Sementara untuk total ekuitas ikut naik tipis menjadi Rp3,47 triliun pada 2022 setelah sebelumnya per akhir desember 2021 menyentuh angka Rp3,46 triliun.