Ilustrasi perusahaan pembiayaan.
IKNB

Kuartal III-2023, Laba Bersih CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Meningkat 9 Persen

  • Dengan kenaikan tersebut, CNAF membukukan laba bersih Rp316 miliar pada akhir September 2023, naik dari Rp288 miliar yang tercatat pada periode yang sama tahun sebelumnya.

IKNB

Idham Nur Indrajaya

JAKARTA – PT CIMB Niaga Auto Finance  (CNAF) mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 9,7% secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada kuartal III-2023. 

Dengan kenaikan tersebut, CNAF membukukan laba bersih Rp316 miliar pada akhir September 2023, naik dari Rp288 miliar yang tercatat pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

CNAF mencatat kenaikan pendapatan 23,89% menjadi Rp 1,13 triliun pada periode kuartal III-2023. Pendapatan CNAF di periode yang sama tahun lalu baru mencapai Rp 913,93 miliar.

Dalam periode yang sama, CNAF berhasil membukukan pembiayaan baru sebesar Rp2,22 triliun, menunjukkan peningkatan sebesar 22% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,82 triliun.

Pembiayaan baru ini juga meningkat sebesar 9% jika dibandingkan dengan posisi Juni 2023 yang sebesar Rp2,04 triliun. 

Pembiayaan mobil bekas dan fasilitas dan menjadi segmen yang dominan dengan kontribusi sebesar 75% terhadap total pembiayaan. 

Tingkat pembiayaan bermasalah alias nonperforming financing (NPF) perusahaan tetap terjaga pada level 1,26% per September 2023, lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 yang mencapai 1,40%. Hal 

Dari segi aset perusahaan, CNAF mencatatkan jumlah aset sebesar Rp8,32 triliun pada kuartal III-2023, menunjukkan peningkatan sebesar 30% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp6,4 triliun. 

Sementara itu, liabilitas perusahaan mencapai Rp6,3 triliun per September 2023, mengalami peningkatan sebesar 36,8% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya Rp4,62 triliun. 

Dengan demikian, ekuitas CNAF menjadi sebesar Rp1,9 triliun, naik sebesar 12,2% dari posisi September 2022 yang mencapai Rp1,7 triliun.