Kurs Dolar Hari Ini: AS Bakal Naikkan Suku Bunga Berpotensi Lemahkan Rupiah
- Nilat tukar rupiah (kurs rupiah) masih berpotensi melemah pada perdagangan di pasar uang Senin, 14 Maret 2022 di kisaran Rp14.350 - Rp14.380 dengan potensi support di kisaran Rp14.280 per dolar AS (Amerika Serikat).
Pasar Modal
JAKARTA - Nilat tukar rupiah (kurs rupiah) masih berpotensi melemah pada perdagangan di pasar uang Senin, 14 Maret 2022 di kisaran Rp14.350 - Rp14.380 dengan potensi support di kisaran Rp14.280 per dolar AS (Amerika Serikat).
Analis Keuangan Ariston Tjendra mengungkapkan, katalis negatif terkait kenaikan suku bunga acuan AS yang diprediksi lebih agresif pada pekan ini menjadi penekan nilai tukar rupiah.
"Dengan tingkat inflasi di AS yang menunjukan tren naik seperti rilis data inflasi konsumen terakhir pekan lalu, Bank Sentral AS dipastikan akan menaikan suku bunga acuannya, paling tidak 25 basis poin," ujar Aariston pada TrenAsia.com, Senin, 14 Maret 2022.
- Kurangi Angka Kecelakaan, Tilang Elektronik akan Diberlakukan di Jalan Tol Trans Sumatra
- Untung Besar Bisnis Batu Bara, Pengamat Ingatkan Pengusaha Jangan Rakus
- Larangan Kucing Ras Rusia Ikut Kontes Jadi Bahan Gunjingan Netizen China
Ia meyakini suku bunga acuan AS memiliki kemungkinan lebih agresif lagi di bulan-bulan selanjutnya.
Sementara itu, yield obligasi AS turut mengalami kenaikan, yang mana yield tenor 10 tahun menembus ke atas 2%, hal ini men menunjukan adanya antisipasi pasar terhadap kenaikan suku bunga acuan AS yang disebabkan oleh inflasi yang kian meninggi.
Di sisi lain, di tengah serangan Rusia terhadap Ibu Kota Ukraina yang semakin intense, Rusia mengabarkan kemajuan dalam negosiasi dengan Ukraina di hari minggu kemarin, yang mana hal ini menjadi kabar baik bagi pasar keuangan bahwa perang akan segera berhenti.
Kedua negara tersebut telah dijadwalkan untuk melanjutkan perbincangan pada pekan ini.