Kurs Dolar Hari Ini: Rupiah Dibuka Melemah ke Rp14.566 per USD, Masih Dibayangi Isu Inflasi AS

JAKARTA – Nilai tukar rupiah (kurs rupiah) dibuka melemah pada perdagangan via Bloomberg, Jumat, 10 Juni 2022 pukul 08.50 WIB terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di harga Rp14.566 per dolar AS. Rupiah pagi ini melemah hingga 75 poin setara 0,52%.

Menurut analisa dari Analis Keuangan Ariston Tjendra, nilai rupiah masih tetap berlanjut tertekan terhadap dolar Amerika Serikat. Adapun potensi pelemahan rupiah di kisaran Rp14.600 dengan potensi support di kisaran Rp14.500.

• Kementerian PUPR Kejar 10 Proyek Infrastruktur Berskema KPBU di 2023
• IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan Jelang Akhir Pekan, Intip Rekomendasi Saham Hari Ini
• Mulai Tinggalkan Energi Fosil, Langkah Jokowi Larang Ekspor Nikel Dinilai Tepat
• Jangan Terlambat, Kapan Waktu yang Tepat Ganti Oli Sepeda Motor?
• Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca demi Tercapainya Net Zero Emission, Ini Yang Dilakukan Antam

"Isu inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang melambat masih menjadi isu negatif untuk rupiah dan nilai tukar emerging market lainnya. Sementara itu, lockdown kembali diberlakukan di beberapa wilayah seperti Shanghai dan Tiongkok yang menambah sentimen negatif di pasar keuangan,"  kata Ariston pada TrenAsia.com, Jumat, 10 Juni 2022.

Bukan hanya itu saja, sentimen kenaikan suku bunga acuan agresif Bank Sentral AS atau The Fed masih membebani rupiah dan nilai tukar lainnya terhadap dolar Amerika Serikat. Dengan meningkatnya kekhawatiran pasar terhadap inflasi, Bank Sentral AS akan bertindak lebih agresif untuk menekan laju inflasi AS ke level target 2%.

Diketahui, saat ini laju inflasi Amerika Serikat berada di kisaran 8%. Selain itu, indeks saham Asia terlihat bergerak negatif di pembukaan.