Kurs Dolar Hari Ini: Suku Bunga AS Direspons Positif, Kurs Rupiah Berpotensi Menguat Kembali
- Nilai tukar rupiah (Kurs rupiah) berpotensi mengalami penguatan pada perdangan Kamis, 17 Februari 2022 ke kisaran Rp14.280, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.320 per dolar AS (Amerika Serikat).
Pasar Modal
JAKARTA - Nilai tukar rupiah (kurs rupiah) berpotensi mengalami penguatan pada perdangan Kamis, 17 Februari 2022 ke kisaran Rp14.280, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.320 per dolar AS (Amerika Serikat).
Analis Keuangan, Ariston Tjendra mengatakan pergerakan indeks hari ini akan mengikuti sentimen positif pasar terhadap aset beresiko yang terlihat pagi ini.
"Sentimen positif ini didukung oleh hasil rapat Bank sentral AS yang sesuai dengan ekspektasi, apa yang diumumkan the Fed sudah diantisipasi pasar sebelumnya," kata Ariston pada TrenAsia.com, Kamis, 17 Maret 2022.
- Ingin Kaya Raya? Coba Tiru Cara Mengelola Keuangan ala Warren Buffett
- Elon Musk dan Grimes Punya Anak Kedua, Namanya Terinsipirasi dari Superkomputer hingga Karakter Film!
- Uang Terbatas, Pilih Menabung Dana Darurat atau Membayar Utang? Ini Penjelasannya
Sementara itu, Bank Sentral AS telah menaikan suku bunga acuan sebesar 25bps dan berpotensi untuk menaikan suku bungan pada 6 sisa rapat the Fed pada tahun ini.
"Jadi meskipun Bank Sentral AS mengumumkan pengetatan moneter, dollar AS tidak serta merta menguat karena hasil ini sesuai dengan ekspektasi dan sudah diantisipasi pasar sebelumnya," tambah Ariston.
Selain itu, katalis positif datang dari perundingan Rusia dan Ukraina yang tengah berlangsung, hal ini memberikan harapan akan berakhirnya perang segera.
Sementara dari dalam negeri, pendorong positif nilai rupiah berasal dari surplus neraca perdagangan RI yang lebih tinggi dari ekspetasi pasar, serta pelonggaran PPKM yang diatur oleh pemerintah yang berdampak pada pertumbuhan laju ekonomi.