Laba Bersih Bank Aladin pada 2020 Terpangkas 41,96 Persen Jadi Rp44,87 Miliar

JAKARTA – PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk alias PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin) membukukan laba bersih sebesar Rp44,87 miliar pada 2020.

Melansir laporan keuangan yang dipublikasikan di laman resmi, Jumat 30 April 2020 laba tersebut turun 41,96% dari periode 2019 sebesar Rp77,30 miliar.

Emiten bersandi saham BANK mencatat adanya pertumbuhan laba operasional dari Rp8,56 miliar pada 2019 menjadi Rp42,47 miliar per 2020. Di sisi lain, laba nonoperasional ambles menjadi Rp2,40 miliar pada 2020 dari Rp68,42 miliar pada 2019.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Sedangkan, kinerja penyaluran pembiayaan, BANK telah merealisasikan piutang murabahah senilai Rp54 juta hingga akhir 2020, dari Rp5,07 miliar sepanjang 2019.

Dari sisi penghimpunan Dana Pihak Ketiga, perseroan mencatat dana simpanan wadiah naik dari Rp1 juta menjadi Rp9 juta. Kemudian, dana investasi nonprofit sharing dari sebelumnya tidak ada menjadi sebesar Rp40,16 miliar.

Sehingga, total aset BANK perseroan tercatat sejumlah Rp721,40 miliar per 31 Desember 2020. Aset tersebut mengalami pertumbuhan 0,81% dari sebelumnya Rp715,62 miliar per 31 Desember 2019.

Adapun, modal inti BANK sebesar Rp640,50 miliar per 31 Desember 2020.

Rumor Diincar Induk Shopee

Kabar terbaru, SEA Limited yang merupakan perusahaan induk dari Shopee membantah rumor akuisisi saham BANK. Hal itu dijelaskan secara langsung dalam keterangan resmi Sea Limited pada Kamis, 29 April 2021.

“Baik Shopee maupun Sea tidak sedang mengadakan atau melakukan diskusi apa pun terkait kerja sama strategis dengan Bank Aladin,” demikian isi keterangan resmi dari Sea Ltd.

Sebelumnya media lokal Singapura Straits Times menyebutkan Sea Ltd tengah mengincar akuisisi Bank Aladin. Namun, di sisi lain Bank Aladin Syariah mengungkapkan bahwa pihaknya masih dalam tahap penjajakan dengan beberapa calon mitra strategis, salah satunya dengan Shopee.

“Belum ada transaksi, saat ini perseroan masih dalam tahap penjajakan dengan beberapa calon mitra strategis,” tulis Bank Aladin dalam keterangan resmi dikutip dari laman Bursa Efek Indonesia pada Rabu, 28 April 2021.

Meski demikian, Bank Aladin berharap dapat membangun kerja sama tersebut untuk meningkatkan bisnisnya.