Laba Industri Asuransi Umum Naik 11,26 Persen Meski Klaim Lebih Tinggi dari Premi

JAKARTA – Industri asuransi mencatat kenaikan laba setelah pajak sebesar 11,26% secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp5,92 triliun per kuartal III-2023, dari Rp5,32 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Kenaikan laba ini terjadi meskipun angka pembayaran klaim tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan premi. Pada kuartal III-2023, premi asuransi umum mencapai Rp73,53 triliun, atau naik 9,81% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp66,96 triliun. Kontribusi sektor ini terhadap total premi industri asuransi mencapai 18,10%. 

Pembayaran klaim asuransi juga mengalami peningkatan dengan tingkat kenaikan yang lebih tinggi dibanding preminya, yakni sebesar 12,09% mencapai Rp30,82 triliun dibandingkan Rp27,5 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

• Kinerja dan Rencana Janu Putra (AYAM) Pasca IPO di Harga Rp100 per Saham
• Iklim Politik Israel Memanas di Tengah Perang di Gaza
• Walaupun Low Season, Okupansi The Nusa Dua Capai 76 Persen

Beban usaha asuransi umum mengalami kenaikan sebesar 12,75% yoy, mencapai Rp11,75 triliun. 

Kemudian, aset industri asuransi umum mencapai Rp205,78 triliun, mencatatkan peningkatan sebesar 5,11% yoy dari Rp195,78 triliun dengan kontribusi 11,32% terhadap aset industri asuransi secara keseluruhan. 

Di sisi lain, industri asuransi umum juga mencatatkan pertumbuhan pada sisi liabilitas, yang naik sebesar 4,38% yoy menjadi Rp129,77 triliun dari Rp124,32 triliun.

Dengan demikian, ekuitas industri asuransi umum mencapai Rp74,95 triliun dengan pertumbuhan 5,95% yoy dari Rp70,74 triliun. Ekuitas yang dicetak industri asuransi umum pada kuartal III-2023 berkontribusi 7,38% terhadap total ekuitas industri asuransi umum secara keseluruhan. 

• Festival Rontek Pacitan yang Masuk Top Event Nasional Usai Digelar
• Tepis Rumor,Tingkat Pengembalian Xylobands di Konser Coldplay Jakarta Capai 77 Persen
• Merdeka Copper (MDKA) Berbalik Rugi Rp367,86 Miliar

Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Budi Herawan mengatakan, angka-angka yang disampaikan dalam paparan kinerja di atas lebih banyaknya dikontribusikan oleh pemain industri menengah ke atas. 

“Secara detilnya, yang menengah itu mostly masih struggling semua,” ujar Budi dalam konferensi pers paparan kinerja industri asuransi umum kuartal III-2023 di markas AAUI, Jakarta, Selasa, 28 November 2023. 

Budi pun menyampaikan, industri asuransi umum saat ini tengah berfokus untuk mendongkrak ekuitas dan ROE. Peningkatan ekuitas ini menjadi fokus utama industri asuransi umum karena angkanya dikatakan Budi masih jauh dari harapan. 

Menurut Budi, tingkat ekuitas yang belum mencapai harapan ini menjadi indikator bahwa tingkat profitabilitas industri asuransi umum masih harus didorong karena mengingat rencana regulator untuk peningkatan modal di industri asuransi.