Laba Tugu Insurance Tembus Rp1,14 Triliun pada Kuartal III-2023, Terbang 333 Persen
- Tugu Insurance berhasil mempertahankan pertumbuhan positif dalam kinerja keuangan pada kuartal III-2023. Hal ini tercermin dari laba tahun berjalan konsolidasian sebesar Rp1,14 triliun.
IKNB
JAKARTA - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance berhasil mempertahankan pertumbuhan positif dalam kinerja keuangan pada kuartal III-2023. Hal ini tercermin dari laba tahun berjalan konsolidasian sebesar Rp1,14 triliun, mengalami peningkatan sebesar 333% secara tahunan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp262 miliar.
Pencapaian laba Tugu Insurance itu didukung oleh penghimpunan premi bruto secara konsolidasian sebesar Rp5,45 triliun, mengalami kenaikan sebesar 15% year-or-year (yoy). Secara lebih rinci, kontribusi terbesar dalam premi bruto berasal terutama dari lini bisnis Fire, Engineering, Marine Hull, dan Offshore.
Presiden Direktur Tugu Insurance, Tatang Nurhidayat, menjelaskan bahwa pengumpulan premi dan manajemen risiko yang cermat telah menyebabkan pendapatan underwriting secara konsolidasian mencapai Rp1,97 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 17% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yang sebesar Rp1,68 triliun.
- Israel Hantam Utara Gaza dalam Peningkatan Serangan Darat
- Polisi Ungkap Status Kepemilikan Senjata di Rumah SYL
- Bocoran dari Elon Musk, X Segera Hadirkan Layanan Keuangan
Tatang menyebut pertumbuhan positif dalam kinerja keuangan ini dipacu oleh perbaikan ekonomi Indonesia yang terus meningkat, serta penerapan prinsip kehati-hatian baik dalam aspek underwriting maupun pengelolaan investasi.
“Seluruh lini pendapatan Tugu Insurance tumbuh positif pada periode Januari – September 2023, ditambah oleh pendapatan satu waktu (one-off revenue) yang membuat kami mencatatkan rekor Laba Bersih pada tahun ini,” ungkap Tatang dalam keterangan tertulis dikutip pada Senin, 30 Oktober 2023.
Sementara itu, Direktur Keuangan & Layanan Korporat Tugu Insurance, Emil Hakim menyampaikan jumlah nvestasi konsolidasian Tugu Insurance mencapai Rp422,72 miliar dan melonjak sebesar 66% secara tahunan.
Di sisi lain, lanjut Emil, pendapatan dari kegiatan usaha lainnya mencapai Rp346,55 miliar, menunjukkan pertumbuhan sebesar 24,39 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
“Pencapaian kinerja keuangan hingga Kuartal III-2023 membuat kami semakin optimistis terhadap kinerja hingga akhir tahun 2023 bisa mencapai target yang telah ditetapkan,” ujar Emil.
Di samping itu, pada akhir September 2023, Tugu Insurance mencatat total aset sebesar Rp23,89 triliun, mengalami peningkatan sebesar 14,6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sejumlah Rp20,85 triliun.
Sementara itu, ekuitas Tugu Insurance juga tercatat sebesar Rp10,16 triliun, mengalami peningkatan sebesar 12,1% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp9,06 triliun.
“Dengan Ekuitas ini tingkat kesehatan Tugu Insurance semakin membaik yang tercermin dari Risk Based Capital (RBC) 569,8%, jauh di atas ketentuan batas minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu sebesar 120%,” tutup Emil.