Lagi, IsDB Danai Pembangunan Trans Selatan Jawa Tahap 2 Senilai Rp2,16 Triliun

JAKARTA - Pemerintah Indonesia menggandeng Islamic Development Bank (IsDB) dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur jalan Trans South-South batch 2 (TRSS-2) Jawa. Lewat kerja sama ini, IsDB akan memberi pembiayaan sebesar US$150 juta atau setara Rp2,16 triliun (asumsi kurs Rp14.434 per Dollar AS).

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari menyatakan total biaya pembangunan TRSS-2 sebesar US$450 juta atau setara Rp6,5 triliun dengan estimasi ruas sepanjang 67,78 kilometer (km), termasuk jembatan sepanjang 433,2 meter. TRSS-2 berada di Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Timur yang meliputi Kabupaten Bantul, Tulungagung, Blitar, dan Malang.

“TRSS-2 ini dapat meningkatkan efisiensi dan keselamatan transportasi jalan melalui pembangunan ruas jalan baru sepanjang Pantai Selatan Pulau Jawa,” ujar Rahayu dalam keterangan resmi, dikutip Senin, 06 Juni 2022.

• Tren Istilah Keuangan: Apa Itu Likuiditas?
• Makin Dilirik Investor Perempuan, Bitcoin Bisa Sentuh Rp3,6 Miliar?
• Usulan Airlangga Tambah Anggaran Rp40 Miliar untuk Ekonomi Digital Dapat Lampu Hijau dari DPR

Sebelumnya, IsDB telah berpartisipasi dalam pembiayaan TRSS-1 sebesar US$250 juta atau setara Rp3,6 triliun yang perjanjiannya berlangsung dari 2017 hingga 2023. Pembangunan TRSS-1 sepanjang 100 km merupakan upaya untuk menyambung koridor selatan pulau Jawa sepanjang 1400 km.

“Dengan kondisi transportasi yang semakin lancar dan singkat, pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut diharapkan akan semakin meningkat,” tambah Rahayu.