Lagi, Konglomerat Pieter Tanuri Tambah Kepemilikan Saham Bali United

JAKARTA – Taipan Pieter Tanuri menambah kepemilikan sahamnya di PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA). Dengan begitu, porsi kepemilikan saham dia pada klub sepak bola Bali United itu mencapai 32,07% sekaligus mengukuhkannya sebagai pemegang saham utama.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu, 7 April 2021, Pieter Tanuri membeli 2.441.600 lembar saham BOLA dengan harga Rp250 per lembar pada 26 Maret 2021. Pada saat itu, ia ditaksir merogoh kocek senilai Rp610,4 juta untuk membeli saham BOLA.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Adapun jumlah saham dan persentase kepemilikan saham Pieter Tanuri setelah transaksi mencapai 1.923.953.320 lembar atau sekitar 32,07% dari jumlah dan persentase kepemilikan saham sebelumnya sebanyak 1.921.511.720 atau setara 32,03%.

Sebelumnya, Pieter Tanuri sempat memborong 300.653.600 lembar saham BOLA dengan nilai Rp100,15 miliar pada Februari 2021. Nilai ini setara dengan 5% dari keseluruhan total saham Bali United yang tercatat di BEI.

Belakangan, perusahaan yang bergerak pada bidang sepak bola sedang diminati banyak investor. Nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir serta putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep kedapatan melakukan akuisisi atas klub sepak bola Persis Solo.

Erick Thohir mengempit 20% saham klub sepak bola di Provinsi Jawa Tengah itu. Sedangkan Kaesang menguasai 40% kepemilikan saham sekaligus menjadikannya sebagai Direktur Utama PT Persis Solo Saestu (PSS).

Bahkan, PSS berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di BEI dalam waktu dekat ini. Jika hal itu terwujud, maka Persis Solo akan mengikuti jejak Bali United FC yang lebih dulu melantai di Bursa.