PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berhasil membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp3,87 triliun dan laba bersih sebesar Rp552 miliar hingga November 2022.
Transportasi dan Logistik

Lakukan Persiapan Matang, ASDP Siap Layani 3 Juta Penumpang selama Nataru

  • ASDP telah melakukan peningkatan fasilitas di sejumlah pelabuhan, terutama pada 10 lintasan di 12 cabang yang dipantau secara nasional.

Transportasi dan Logistik

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry menyatakan kesiapannya untuk mengakomodasi lebih dari 3 juta penumpang dan 700.000 kendaraan selama periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). 

Menyadari pentingnya kelancaran arus mudik dan balik Nataru, perusahaan ini telah menjalin kerjasama erat dengan berbagai pihak terkait guna mempersiapkan fasilitas pelabuhan. 

Kolaborasi yang erat ini menjadi landasan dalam menyiapkan infrastruktur dan layanan yang memadai untuk menghadapi lonjakan penumpang yang diperkirakan akan terjadi selama masa libur tersebut.

Dilansir dari kabarbumn.com, Selasa, 19 Desember 2023, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas layanan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada hari-hari tertentu.

ASDP telah melakukan peningkatan fasilitas di sejumlah pelabuhan, terutama pada 10 lintasan di 12 cabang yang dipantau secara nasional. Langkah ini untuk memastikan infrastruktur yang memadai dalam menghadapi arus kendaraan dan penumpang yang diperkirakan akan mencapai angka signifikan di lintasan-lintasan tersebut. 

ASDP telah mengimplementasikan upaya serius dalam peningkatan kapasitas dermaga dan fasilitas di beberapa pelabuhan utama seperti Merak, Bakauheni, dan Gilimanuk. 

Selain itu, perusahaan juga telah melakukan pengalihan layanan angkutan penyeberangan dari rute Ketapang-Lembar ke Jangkar-Lembar untuk jangka waktu tertentu. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan serta meningkatkan efisiensi layanan secara keseluruhan.

Sebagai bagian dari strategi, ASDP juga memisahkan layanan antara kendaraan penumpang dan kendaraan barang di Pelabuhan Ketapang dengan pengalihan layanan LCM Ketapang - LCM Gilimanuk menjadi Dermaga Bulusan - LCM Gilimanuk. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas operasional secara keseluruhan.

Tidak hanya itu, skema lain seperti pelaksanaan delaying system dan bufferzone di empat pelabuhan utama ASDP juga telah diterapkan guna menunjang kelancaran operasional selama masa arus mudik dan balik.

Dengan persiapan yang matang dan berbagai strategi yang diterapkan, ASDP Indonesia Ferry bersama dengan pihak terkait siap menghadapi tantangan arus padat penumpang dan kendaraan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Semua upaya ini dilakukan demi memastikan pelayanan yang optimal dan pengalaman perjalanan yang nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan selama periode tersebut.