Lakukan Praktik Suap, Weibo Pecat Direktur Humasnya
- SHANGHAI - Raksasa media sosial Cina, Weibo memecat direktur humasnya, Mao Taotao akibat tersangkut praktik suap. Berdasakan informasi, Mo Taotao terlibat suap
Dunia
SHANGHAI - Raksasa media sosial Cina, Weibo memecat direktur humasnya, Mao Taotao akibat tersangkut praktik suap. Berdasakan informasi, Mo Taotao terlibat suap atas kasus tuduhan pelecahan seksual yang dilakukan oleh manajer Alibaba terhadap kliennya.
Pemecatan Mao Taotao diumumkan lewat sebuah memo yang beredar di perusahaan.
"Sesuai dengan kebijakan perusahaan dan hukum, kami telah memutuskan untuk memecat Mao sebagai hukuman, dan tidak akan mempekerjakannya kembali," tulis keterangan dalam memo tersebut dikutip TrenAsia.com dari Reuters pada 11 Agustus 2021.
- Bibit.id Rilis Nabung Reksa Dana Bareng Teman dan Keluarga
- Mengenal MultiLane Free Flow (MLFF), Bayar Tol Nirsentuh Mulai Berlaku 2022
- Lionel Messi Resmi Gabung ke PSG, Dikontrak Setengah Triliun Rupiah
Weibo, yang sebagian sahamnya dimiliki oleh Alibaba ini menyebutkan praktik suap yang dilakukan Mao merugikan kepentingan perusahaan.
Menanggapi hal tersebut, baik Weibo, Alibaba, dan Mao Taotao belum berkomentar.
Mao Taotao sendiri diketahui bergabung dengan Weibo pada 2010. Setelah itu, karir Mao Taotao dnaik dengan cepat di departemen pemasaran dan Humas.
Sebagai informasi, belakangan waktu terakhir Weibo memang sering mendapat kecaman dari masyarakat Cina.
Hal ini dimulai ketika sebuah skandal yang melibatkan penyanyi pop China-Kanada, Kris Wu terjadi. Kala itu, Wu ditangkap oleh pihak berwenang atas tuduhan meminta seks dengan gadis di bawah umur.
Sayangnya, kejadian tersebut malah membuat Wu menjadi populer lantaran fitur Weibo yang mengurutkan popularitas selebriti berdasarkan pembicaraan di media sosial.
Lantaran skandal tersebut, Weibo kemudian mengambil langkah menghapus fitur tersebut dari layanannya.