Lampau Target, Produksi Setara Listrik Sepanjang 2020 sebesar 4.618 GWh

JAKARTA – PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) mencatat produksi setara listrik sebesar 4.618 GWh sepanjang 2020.

Capaian tersebut lebih tinggi 14% dari target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) 2020 yang sebesar 4.045 GWh.

Direktur Utama PGE Ahmad Yuniarto mengatakan, realisasi tersebut didukung oleh penyerapan pembangkit yang optimal di wilayah kerja (WK) panas bumi.

“Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam bauran energi (energy mix) nasional, khususnya dari energi panas bumi sebesar 23 persen pada 2025,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa, 16 Maret 2021.

• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• Cegah Ledakan Kasus COVID-19, Pemerintah Geser dan Hapus Hari Libur Nasional Ini
• Penyaluran KPR FLPP: BTN Terbesar, Tiga Bank Daerah Terbaik

Saat ini, ujarnya, perseroan tengah mengelola 15 WK Panas Bumi dengan energi listrik yang terpasang sebesar 1877 MW. Rinciannya, sebesar 672 MW dioperasikan sendiri oleh PGE dan 1205 MW dikelola melalui kontrak operasi bersama.

Ahmad menambahkan, kapasitas terpasang panas bumi tersebut berkontribusi kurang lebih 88% dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar 9,5 juta ton per tahun.

“Perseroan kini sedang melakukan kajian dalam rangka meningkatkan kapasitas terpasang panas bumi untuk pembangkit energi listrik. Pengembangan wilayah kerja ini diharapkan bisa memberikan hasil positif untuk Indonesia,” tuturnya. Area yang menjadi fokus awal dalam kajian ini meliputi, Ulubelu di Lampung dan Lahendong di Sulawesi Utara. (SKO)