Lampaui Target, Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara AP II Capai 80,14 Juta pada 2023
- Jumlah penumpang sepanjang 2023 itu juga naik 30% dibandingkan dengan jumlah penumpang tahun 2022 yakni 61,99 juta penumpang.
Transportasi dan Logistik
JAKARTA - Lalu lintas penerbangan di bandara PT Angkasa Pura II pada 2023 melampaui target dari segi jumlah penumpang maupun pergerakan pesawat.
Pada Januari - Desember 2023, jumlah pergerakan penumpang di 20 bandara AP II secara kumulatif mencapai 80,14 juta penumpang. Angka ini lebih tinggi 9% dibandingkan target sebanyak 73,3 juta penumpang.
Jumlah penumpang sepanjang 2023 itu juga naik 30% dibandingkan dengan jumlah penumpang tahun 2022 yakni 61,99 juta penumpang.
Sementara itu, jumlah pergerakan pesawat di 20 bandara pada 2023 secara kumulatif tercatat 599.699 penerbangan atau naik 19% dari tahun sebelumnya.
SVP of Corporate Secretary AP II Deni Krisnowibowo mengatakan kenaikan jumlah penumpang pada 2023 ini merefleksikan tingkat pemulihan (recovery rate) sebesar 88% dari kondisi sebelum pandemi. Pada 2019, AP II mencatat jumlah penumpang sebanyak 90,76 juta penumpang.
- XL Axiata (EXCL) Bidik Imbal Hasil 43,5 Persen dari Diversifikasi Bisnis
- Global Mediacom (BMTR) Borong Saham Bank MNC (BABP) Senilai Rp240 Miliar
- Perjuangkan Merk Idol Grup BABYMONSTER, YG Entertainment Menang Lawan Monster Energy
“Recovery rate pada 2023 sudah menyentuh nyaris 90%, dan kami berharap pada 2024 recovery rate akan terus meningkat,” ujar Deni Krisnowibowo.
Pada 2023, lanjur Deni, AP II mendorong optimalisasi slot time penerbangan di seluruh bandara melalui pengaktifan kembali rute yang sempat ditutup saat pandemi, pembukaan rute-rute baru, dan peningkatan frekuensi penerbangan di rute eksisting
"Seperti misalnya pada Oktober 2023 dilakukan full operation Bandara Kertajati (Jawa Barat),” ujar Deni, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, 16 Januari 2024.
Adapun saat pandemi melanda pada 2020, jumlah penumpang pesawat di bandara-bandara AP II secara kumulatif tercatat 35,86 juta penumpang.
Pada 2021 turun ke 31,55 juta penumpang, kemudian pada 2022 ketika status pandemi dicabut meningkat ke 61,99 juta penumpang, dan pada 2023 meroket ke 80,14 juta penumpang.