
Lari Terlalu Kencang, Saham ADHI, AGRO, FIRE, PTDU Kena Suspensi BEI
Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi suspensi kepada empat emiten sahamnya melaju terlalu kencang dalam beberapa hari belakangan. Suspensi diberikan pada Senin, 21 Desember 2020 sampai waktu yang belum ditentukan.
Industri
JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi suspensi kepada empat emiten sahamnya melaju terlalu kencang dalam beberapa hari belakangan. Suspensi diberikan pada Senin, 21 Desember 2020 sampai waktu yang belum ditentukan.
Keempat emiten itu, antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) dan PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE). Kemudian, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) dan PT Djasa Ubersakti Tbk (PTDU).
Dalam pengumumannnya, BEI menegaskan, suspensi dilakukan lantarn keempat saham tersebut mengalami peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Penghentian dilakukan di pasar reguler maupun pasar tunai.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- Tandingi Telkomsel dan Indosat, Smartfren Segera Luncurkan Jaringan 5G
- Bangga! 4,8 Ton Produk Tempe Olahan UKM Indonesia Dinikmati Masyarakat Jepang
“Bursa menghimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memerhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan,” terang surat BEI, Senin, 21 Desember 2020.
Berdasarkan data RTI Business, saham ADHI pada perdagangan hari pekan lalu, Jumat, 18 Desember 2020 menguat 11,49% atau 170 poin ke level Rp1.650 per lembar. Saham FIRE meroket 16,81% atau 190 poin ke level Rp1.320 per lembar.
Begitu pula dengan saham AGRO yang melesat 7,25% atau 70 poin ke level Rp1.035 per lembar. Terakhir, saham PTDU yang pada Kamis, 17 Desember 2020 sempat melejit 24,47% atau 116 poin ke level Rp590 per lembar.