Nasabah beraktivitas di kantor pusat Bank Tabungan Negara (BTN), Jalan Gajahmada, Jakarta Pusat, Selasa, 9 November 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Industri

Lengkapi Ekosistem Digital Banking, BTN Luncurkan Aplikasi BTN Property For Developer

  • PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) meluncurkan aplikasi BTN Properti for Developer sesuai dengan strategi perseroan dalam menggarap Ekosistem Perumahan Digital. Aplikasi ini didedikasikan untuk para developer atau pengembang yang selama ini menjadi mitra setia Bank BTN dalam menyalurkan pembiayaan perumahan ke masyarakat Indonesia.

Industri

Yosi Winosa

JAKARTA - Bank pelat merah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) meluncurkan aplikasi BTN Properti for Developer sesuai dengan strategi perseroan dalam menggarap Ekosistem Perumahan Digital. Aplikasi ini didedikasikan untuk para developer atau pengembang yang selama ini menjadi mitra setia Bank BTN dalam menyalurkan pembiayaan perumahan ke masyarakat Indonesia.

Direktur IT, Operation & Digital Banking Bank BTN, Andi Nirwoto mengatakan peluncuran aplikasi BTN Properti for Developer merupakan salah satu langkah Bank BTN dalam melengkapi ekosistem perumahan digitalnya. 

Aplikasi ini ditujukan khusus bagi para pengembang / developer untuk melengkapi konsep One Stop Housing Ecosystem yang telah diusung BTN selama ini. Dengan mengikutsertakan mitra developer / pengembang dalam ekosistem ini, maka setiap stakeholder properti yang sudah bergabung sebelumnya, seperti halnya home service, jasa arsitek, jasa desain interior dan jasa kontraktor dapat  berkolaborasi lebih lagi dalam memanjakan nasabah BTN dengan memberikan layanan yang lengkap dan terbaik.

"BTN Properti for Developer dihadirkan khusus untuk memudahkan pengembang dalam melakukan setiap aktivitas operasional dalam kaitannya dengan perbankan, seperti pengajuan pinjaman KPR, update manajemen stok dan pemantauan status KPR oleh konsumen. Ini juga akan menopang performance dari housing ecosystem Bank BTN,” kata dia dalam keterangan resmi seperti dikutip Rabu, 23 Februari 2022.

Andi menambahkan, aplikasi BTN Properti for Developer juga telah terintegrasi dengan portal properti BTN sehingga proses pengkinian data stok unit dapat dilakukan dengan mudah dan tersentral, pengembang juga bisa melakukan interaksi dengan konsumen dalam memasarkan unit mereka. Harapannya, lanjut Andi, pengembang semakin mudah memasarkan produknya, sekaligus memantau pengajuan KPR dari para peminat properti mereka.

“Sementara bagi Bank BTN, tentunya hal ini akan berpengaruh dalam membantu mempercepat pemrosesan kredit dari Bank BTN, jadi jika dibandingkan dengan cara konvensional, pengajuan kredit secara online melalui BTN Properti for Developer dapat memangkas 50 persen waktu yang dibutuhkan dibandingkan pengajuan biasa jadi dari 40 jam  menjadi 20 jam,” tambah Andi.

Menurut Andi, dalam penjualan properti secara daring, fitur yang paling dibutuhkan pengembang selain manajemen stok adalah fitur pembuatan dokumen Surat Pemesanan Rumah untuk konsumen secara otomatis. Hal ini pun telah dapat diakomodir dalam aplikasi tersebut. 

Sebagai informasi, saat ini developer yang menjadi mitra dan memanfaatkan platform BTN Properti sebanyak 3.204 developer. Di tahun 2022, melalui berbagai inovasi baru kami, maka Bank BTN optimis akan memiliki 5.000 rekanan developer melalui konsep One Stop Housing Ecosytem ini.

Dengan tren peningkatan transaksi belanja daring dan pengguna internet yang terus meningkat di Indonesia, penjualan rumah secara online melalui platform digital Bank BTN juga akan makin meningkat dengan adanya platform BTN Properti for Developer dan BTN Properti.