Lepas 2,7 Miliar Saham, Produsen Semen Merah Putih Cemindo Gemilang Siap Melantai di Bursa
- JAKARTA – Produsen semen merah putih, PT Cemindo Gemilang Tbk akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui Initial Public Offering (IPO) dengan kode
Korporasi
JAKARTA – Produsen semen merah putih, PT Cemindo Gemilang Tbk akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui Initial Public Offering (IPO) dengan kode saham CMNT.
Berdasarkan prospektus perseroan di laman resminya, saham yang akan dilepas sebanyak-banyaknya 2,7 miliar saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama. Jumlah tersebut setara dengan 15% dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum perdana saham.
Adapun harga penawaran yang dipatok sebesar Rp600-Rp800 per saham. Manajemen menyebut, seluruh dana dari hasil IPO nantinya, setelah dikurangi biaya-biaya emisi saham akan digunakan untuk lima kepentingan.
- Pertamina Siapkan Anggaran Investasi US$2 Miliar untuk Blok Rokan Duri, Riau
- ABM Investama Terbitkan Obligasi Global Senilai Rp2,87 Triliun di Bursa Efek Singapura
- Libur Tahun Baru Islam Digeser, Ternyata Ini Penyebabnya!
Pertama, kurang lebih 58% akan digunakan untuk modal kerja. Kedua, sebesar 17% untuk pembayaran atas sebagian pokok utang dari pinjaman sindikasi. Ketiga, sebesar 11% untuk pembayaran sebagian utang kepada Sinoma International Engineering Co., Ltd.
Kemudian keempat, kurang lebih 8% untuk belanja modal (capital expenditure), dan terakhir sebesar 6% untuk pembayaran sebagian utang kepada PT Sinoma Engineering Indonesia.
Sebagai informasi, jadwal perkiraan tanggal efektif yang ditetapkan, yakni 27 Agustus 2021 dengan perkiraan masa penawaran umum 31 Agustus – 2 September 2021. Adapun perkiraan tanggal pencatatan di BEI, yakni pada 6 September 2021.
- Para Penguasa Tambang Batu Bara
- Kupas Tuntas Fundamental Bisnis Ultra Voucher dan Prospek Saham UVCR
- Mau IPO, Mitratel Dapat 798 Menara BTS dari Telkom
Sementara itu, laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk per kuartal I-2021 tercatat sebesar Rp115 miliar, menurun hingga 75% year-on-year (yoy) dari Rp471 miliar per kuartal I-2020. Penjualan yang dibukukan sebesar Rp2 triliun, jauh lebih rendah 71,8% yoy dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp7,1 triliun.
total aset perseroan per kuartal I-2021 tercatat sebesar Rp18,5 triliun, menurun dibandingkan dengan total aset per akhir 2020 yang sebesar Rp19 triliun.
Total liabilitas yang dibukukan per kuartal I-2021 sebesar Rp15,6 triliun dengan total ekuitas Rp2,9 triliun.
Saat ini, pemegang saham pengendali perseroan digenggam oleh WH Investments Pte. Ltd sebesar 97,12%, sedangkan sisanya oleh PT Gama Group sebesar 2,88%.