<p>Tambang batu bara PT Arutmin Indonesia, anak usaha PT Bumi Resources Tbk / Bumiresources.com</p>
Korporasi

Lewat KPC dan Arutmin, Bumi Resources Borong 30 Penghargaan di Indonesian SDGs Award

  • Emiten batu bara milik Grup Bakrie, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) baru saja memborong 30 penghargaan di Indonesian SDGs Award 2021. 30 penghargaan ini disabet BUMI lewat dua anak usahanya, PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin Indonesia.
Korporasi
Reza Pahlevi

Reza Pahlevi

Author

JAKARTA – Emiten batu bara milik Grup Bakrie, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) baru saja memborong 30 penghargaan di Indonesian SDGs Award 2021. 30 penghargaan ini disabet BUMI lewat dua anak usahanya, PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin Indonesia.

Indonesian SDGs Award 2021 diadakan pada 17 September 2021 oleh Corporate Forum for Community Development (CFCD) bekerja sama dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas).

Presiden Direktur Bumi Resources Adika Nuraga Bakrie mengatakan dirinya terhormat dan berbahagia atas berbagai penghargaan yang diberikan oleh Kementerian PPN/Bappenas ini.

“Grup BUMI berkomitmen untuk mematuhi semua peraturan lingkungan, meningkatkan peran perusahaan dalam pengelolaan lingkungan, konservasi dan efisiensi dalam penggunaan sumber daya alam, pelestarian keanekaragaman hayati, dan melaksanakan program pengembangan masyarakat,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa, 21 September 2021.

Dalam acara ini, KPC mendapatkan 9 penghargaan platinum, 13 penghargaan gold, dan 1 penghargaan top corporate leadership for SDG’s 2021. Lalu, Arutmin mendapat 5 penghargaan platinum, 1 penghargaan gold, dan most committed corporate for SDGs on Enviromental Pillar.

“BUMI adalah perusahaan kelas dunia yang terkenal dengan keunggulannya dalam Environmental, Social and Governance (ESG) dan CSR,” tambah Adika.

Menurutnya, penghargaan ini merupakan bukti komitmen Perusahaan dalam mewujudkan program-program CSR yang berkelanjutan serta implementasi good corporate governance (GCG) yang baik dan transparan.

Dirinya juga menyebut BUMI unggul dalam peningkatan kualitas lingkungan hidup dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat, pemerintah daerah dan negara, sekaligus berkontribusi dalam pemenuhan Target-Target Pembangunan Berkelanjutan.

Pada semester I-2021, Bumi Resources berhasil mencetak laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$1,9 juta atau setara Rp27,53 miliar (asumsi kurs Rp14.492 per dolar AS). Posisi ini berbanding terbalik dengan kinerja BUMI pada semester I-2020 yang mencatatkan rugi bersih sebesar US$86,1 juta. 

Dalam laporan keuangan yang dikonsolidasikan dengan capaian tambang Arutmin dan KPC, BUMI mencatatkan pendapatan sebesar US$2,29 miliar (Rp33,26 triliun) pada semester I-2021. Jumlah ini meningkat 16% dibandingkan capaian semester I-2020 sebesar US$1,97 miliar.