Lippo Karawaci (LPKR) Ajukan Tawaran Obligasi Global Senilai Rp12,76 Triliun
- Emiten Properti, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) tengah mengajukan permohonan persetujuan dan penawaran tender atas obligasi global senilai US$822,03 juta atau setara Rp12,76 triliun
Nasional
JAKARTA - Emiten Properti, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) tengah mengajukan permohonan persetujuan dan penawaran tender atas obligasi global senilai US$822,03 juta atau setara Rp12,76 triliun (asumsi kurs Rp15.500 per dolar AS).
Pengajuan obligasi ini dilakukan Melalui anak usahanya, Theta Capital. Adapun proses pengajuan permohonan dilakukan setelah mendapat restu dan terlebih dahulu dilakuka kepada para pemegang obligasi senior yang akan jatuh tempo pada 2025 mendatang dengan bunga 8,12%.
"Proses permohonan juga telah dimulai kepada para pemegang obligasi senior yang akan jatuh tempo 2026 dengan tingkat bunga 6,75 persen," tulis Corporate Secretary Ratih Safitri dikutip dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia, Jumat, 13 Januari 2022.
Pada aksi kali ini, Theta Capital bermaksud untuk mengajukan penawaran untuk membeli sebagian dari Obligasi 2025 dan Obligasi 2026. Sedangkan transaksinya dijadwalkan akan selesai pada tanggal 6 Februari 2023 dan diperpanjang atau diselesaikan lebih awal.
- Gegara Elon Musk, Divisi Iklan Twitter Dapat Tekanan Hebat
- Asal Muasal Gagasan Penerapan Cukai MBDK: Embrionya Sudah Ada Sejak 1922
- Waspada! Ini Ciri-ciri Ponsel Anda Sedang Dilacak Seseorang
- Netizen: Nulis Blog Mah Gampang, Ternyata ini yang Dialami Blogger Dibalik Layar
Pada penawaran obligasi kali ini, LPKR menunjuk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk. (CIMB) sebagai Mandated Lead Arrangers dan Bookrunners. Rinciannya, CIMB bertindak sebagai Agen dan Agen Jaminan dan BNI bertindak sebagai Bank Rekening.
Kedepannya setelah persetujuan dari pemegang obligasi 2025 dan obligasi 2026 sudah didapatkan, perseroan, Theta Capital dan pihak-pihak terkait akan menandatangani suatu perjanjian amandemen dari Indenture dan Trust Deed tersebut.