Lontar Papyrus (Grup Sinarmas) Terbitkan Obligasi Rp1,5 Triliun, Simak Jadwalnya
- JAKARTA – PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry, entitas Grup Sinarmas, berencana menerbitkan obligasi senilai total Rp1,5 triliun yang akan digunakan unt
Korporasi
JAKARTA – PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry, entitas Grup Sinarmas, berencana menerbitkan obligasi senilai total Rp1,5 triliun yang akan digunakan untuk membayar utang dan membiayai modal kerja.
Seperti dikutip dari prospektus yang dirilis Senin, 6 Desember 2021, perseroan berencana menerbitkan obligasi tersebut dalam tiga seri, yaitu seri A (370 hari), seri B (3 tahun) dan seri C (5 tahun). Namun, belum terdapat informasi terkait tingkat kupon untuk masing-masing seri obligasi.
Obligasi Berkelanjutan Tahap I Tahun 2021 tersebut merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp6 triliun.
- Per Hari Ini, Broker Semesta Indovest Sekuritas Sudah Bisa Transaksi Kembali
- Protelindo Jamin Fasilitas Pinjaman SUPR dari Bank CIMB Niaga Rp5,25 Triliun
- Dirut Protech Mitra Perkasa (OASA) Bobby Gafur Umar Kini Kendalikan 75% Saham
Dalam rangka penerbitan obligasi ini, perseroan telah memperoleh hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yaitu idA (Single A).
Perusahaan yang bergerak di industri bubur kertas (pulp) dan tissue yang berbasis di Jambi ini telah menunjuk PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) sebagai wali amanat obligasi.
Sementara, penjamin pelaksana emisi obligasi dan penjamin emisi obligasi yang telah ditunjuk adalah PT BCA Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Sinarmas Sekuritas, PT Sucor Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM).
Adapun dana hasil penerbitan obligasi ini sekitar 37,9% akan dipergunakan untuk pembayaran utang Perseroan berupa percepatan pelunasan sebagian Medium Term Notes (MTN) dan pembayaran angsuran pokok pinjaman dan/atau bunga.
Sedangkan sisanya akan dipergunakan untuk modal kerja Perseroan yang terdiri antara lain adalah pembelian bahan baku, bahan pembantu produksi, energi dan bahan bakar, barang kemasan serta biaya overhead.
- Bangun Pabrik Rokok IQOS, HM Sampoerna Realisasikan Investasi Rp2,4 Triliun
- 76 Perusahaan Pinjol Gulung Tikar, AFPI Tetap Pede
- Dituntut Uang Pesangon Rp40 Juta oleh Mantan Karyawan, Ini Kata Bank Mega
Simak jadwal penerbitan obligasinya berikut ini:
Masa Penawaran Awal: 6-27 Desember 2021
Perkiraan Tanggal Efektif: 12 Januari 2022
Perkiraan Masa Penawaran Umum: 14-20 Januari 2022
Perkiraan Tanggal Penjatahan: 24 Januari 2022
Perkiraan Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan: 26 Januari 2022
Perkiraan Tanggal Distribusi Secara Elektronik: 26 Januari 2022
Perkiraan Tanggal Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia (BEI): 27 Januari 2022