Makin Canggih, Transportasi IKN Bakal Dilayani Bus Nirawak

JAKARTA - Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bakal dilayani moda transportasi tanpa pengemudi (nirawak) berupa bus mulai tahun 2025. Keberadaan Bus Rapid Transit (BRT) nantinya akan menjadi transportasi publik pertama yang melayani penumpang di IKN. 

Keberadaan bus nirawak tersebut turut menambah sederet fasilitas canggih yang bakal dibangun di IKN. “Diharapkan dengan uji coba yang mumpuni, kita dapat menerapkan teknologi bus tanpa awak dalam 2 - 3 tahun ke depan,” ujar Kepala Otoritas IKN (OIKN) Bambang Susantono dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR di Jakarta, Senin 18 September 2023. 

Adapun penerapan teknologi nirawak tersebut meliputi kebijakan pengendalian dan pengoperasian sarana bus. Kepala OIKN berharap adanya peralatan dan teknologi yang mutakhir untuk mendukung rencana tersebut. “Kami harapkan beberapa peralatan yang memang menggunakan teknologi paling mutakhir,” ujar Bambang. 

• Pemerintahan Xi Jinping Goyah, Diplomasi China Dikhawatirkan
• Pekan Depan OJK Luncurkan Perdagangan Bursa Karbon, Ini Rinciannya
• Crazy Rich Surabaya Menang Gugatan Rp1 Triliun Usai MA Tolak PK Antam

Jaringan Bus

Nantinya jaringan bus di IKN dikembangkan dengan menggunakan pendekatan yang membagi area IKN menjadi tiga bagian. Hal tersebut guna menciptakan area layanan yang lebih terfokus dengan panjang rute yang nyaman untuk perjalanan bus perkotaan.

Jaringan bus tersebut diarahkan untuk melayani penumpang dari jaringan jalan raya sekunder ke pusat transportasi umum primer dan sebaliknya. Selain itu jaringan bus nantinya juga  menghubungkan koridor tersier masa depan sebagai penyedia layanan jarak jauh first/ last mile.

Pengembangan jaringan bus di IKN didorong menerapkan layanan berfrekuensi tinggi dan berkapasitas besar. Sehingga layanan dapat mengakomodasi potensi lonjakan penumpang selama jam sibuk. Di samping itu, transportasi umum harus tetap memelihara aspek kecepatan dan kenyamanan dalam perjalanan.

Pembangunan transportasi umum di IKN memang harus didesain menarik animo masyarakat dan jaringannya harus dapat dijangkau dengan mobilitas aktif. Hal itu sebagaimana tertuang melalui Undang - Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara.

• Inilah Penyebab Porsi Kredit Produktif Fintech Lending Lebih Sedikit Dibanding Konsumtif
• Setelah Perancis, Uni Eropa akan Larang Penjualan iPhone 12 Karena Masalah Radiasi
• Butuh Kali Gaji Berapa untuk Beli iPhone Terbaru di Negara-negara ini?

Tidak hanya Bus Nirawak saja yang akan dikembangkan di IKN. Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga menawarkan kerja sama pembangunan fasilitas kereta api di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Jepang. 

Proyek tersebut digadang-gadang menghubungkan Balikpapan dengan IKN di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Kerja sama tersebut berguna untuk meningkatkan akses ke IKN selain jalan tol yang dapat mempersingkat waktu tempuh dari Balikpapan.