Paolo Maldini.
Gaya Hidup

Maldini Hengkang, AC Milan di Ambang Krisis?

  • Legenda Rossoneri itu disebut sudah tak lagi memiliki visi yang sama dengan CEO AC Milan, Gerry Cardinale.
Gaya Hidup
Chrisna Chanis Cara

Chrisna Chanis Cara

Author

JAKARTA—Paolo Maldini dikabarkan segera melepaskan jabatannya sebagai Direktur Teknik AC Milan. Legenda Rossoneri itu disebut sudah tak lagi memiliki visi yang sama dengan CEO AC Milan, Gerry Cardinale. Direktur Sepak Bola, Ricky Massara, juga dilaporkan segera menyusul langkah Maldini. 

Kepergian Maldini dan Massara pun mulai menimbulkan kekhawatiran terhadap nasib Milan di masa mendatang. Dikutip dari Daily Mail, Selasa 6 Juni 2023, Maldini telah membuat keputusan usai rapat yang penuh ketegangan dengan direksi klub. 

Maldini dan Cardinale disebut tak memiliki pemahaman yang sama soal pengembangan klub ke depan. Cardinale pun bersiap mendepak Maldini dalam beberapa waktu ke depan. “Wakil direktur Ricky Massara juga akan ikut meninggalkan Milan bersama Maldini, tinggal menunggu pernyataan resmi klub,” ujar jurnalis Italia, Fabrizio Romano, di akun Instagramnya.

RedBird Capital disebut berada di balik keputusan Cardinale tentang arah baru klub. RedBird Capital merupakan firma investasi yang berbasis di Amerika Serikat. Mereka membeli klub dari hedge fund Elliott Management tahun lalu dalam kesepakatan senilai US$1,3 miliar, dikutip dari Fabrizo Romano. 

Angkat Tim dari Keterpurukan

Kepergian Maldini dan Massara bisa menjadi bencana bagi AC Milan. Sebagai legenda hidup, Maldini adalah sosok yang dihormati pemain maupun manajemen Milan. Sejumlah pemain bintang mengaku memilih Milan karena faktor Maldini. Mike Maignan dan Theo Hernandez disebut mempertimbangkan pergi jika Maldini benar-benar meninggalkan klub. 

Tangan dingin Maldini sendiri terbukti mengangkat performa Milan dari keterpurukan. Sejak dipercaya sebagai Direktur Pengembangan Sepak Bola tahun 2018 lalu menjadi Direktur Teknik tahun 2019, Maldini sukses meremajakan tim tanpa kehilangan kekuatan ala Milan. Rossoneri bahkan sukses merebut scudetto musim 2021/2022, gelar Serie-A perdana mereka dalam 11 tahun.   

Musim ini Rafael Leao dkk. mampu finis di empat besar dan menembus semifinal Liga Champions. Lebih istimewa lagi, torehan tersebut tak ditunjang dengan dana transfer besar layaknya klub lain. Namun insting Maldini mampu mendatangkan pemain-pemain yang dinilai dapat berkontribusi dengan harga miring. Maldini dan Massara memiliki sejumlah trik transfer solutif dan proyek jangka panjang yang tak menyalahi aturan finansial.