Mandala dan Adira Finance Tengah Selaraskan Bisnis setelah Akusisi MUFG
- Menurut Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan bahwa proses akuisisi telah selesai pada 13 Maret 2024. Meski demikian, kedua belah pihak masih terus berdiskusi untuk merumuskan strategi bisnis ke depan.
IKNB
JAKARTA - PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) telah menjadi abgian MUFG Bank Ltd dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, yang merupakan entitas dari Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc. (MUFG Group). Akuisisi ini menyebabkan MUFG Group menguasai 80,6% saham Mandala Multifinance.
Menurut Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan bahwa proses akuisisi telah selesai pada 13 Maret 2024. Meski demikian, kedua belah pihak masih terus berdiskusi untuk merumuskan strategi bisnis ke depan.
Christel menambahkan bahwa saat ini Mandala Multifinance bersama MUFG dan Adira sedang mengkoordinasikan strategi bisnis. Meskipun demikian, Mandala Multifinance akan tetap berfokus pada layanannya dalam pembiayaan sepeda motor.
- Hari Ini RUPS, Cek Historis Dividen Sampoerna (HMSP)
- Jokowi Pantau Proyek Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo, Total Investasi Rp2,42 Triliun
- Saham MBMA, BBCA dan PGAS Top Gainers LQ45 Kala IHSG Sesi I Melompat
"Untuk sementara kami masih menyelaraskan bisnis, kami percaya bersama Adira dapat tumbuh bersama dan menjadi dua perusahaan multifinance yang menjadi leading di iIndonesia" papar Christel dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) MFIN di Jakarta, Selasa, 23 April 2024.
Christel pun mengatakan, pihaknya terus mengeksplorasi sinergi positif yang bisa didapatkan, dan bukan hanya dalam rangka menggali potensi keuntungan dalam jangka pendek, tapi Perseroan tetap mencari sinergi yang strategis dan berjangka panjang.
Dalam kesempatan yang sama, Christel menyampaikan bahwa dengan akusisi MUFG, Mandala Finance optimis dapat menyalurkan pembiayaan dengan pertumbuhan dua digit tahun ini, sejalan dengan outlook dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang memperkirakan penyaluran pembiayaan multifinance bisa mencapai sektar 10%-11% pada tahun 2024.
Baca Juga: Suku Bunga Tinggi, Mandala Finance Optimis Pembiayaan Tumbuh 2 Digit
“Kami memaksimalkan kesempatan kami sebagai antisipasi kepada suku bunga yang naik sehingga kami bisa sustain dan bahkan bisa menurunkan suku bunga pinjaman kami juga. Kami tidak menaikkan suku bunga kepada konsumen kami,” tutur Christel dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa, 23 April 2024.
Sebagai informasi, Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) resmi mengakuisisi Mandala Finance sejak 13 Maret 2024. Dengan aksi tersebut, MUFG dan Adira Finance kini memiliki saham MFIN sebanyak 80,6%.
- CNBLUE Gelar Konser di Jakarta 25 Mei
- Cair! Chairul Tanjung Cs Dapat Bonus Saham Garuda Indonesia Rp1,7 M
- Proyeksi Dividen Antam (ANTM) Usai Bukukan Laba Bersih Rp3,07 Triliun
Christel mengatakan juga bahwa ketika suku bunga bank sentral masih tinggi seperti sekarang ini cukup bertepatan dengan periode aksi korporasi yang melibatkan akuisisi dari MUFG.
Aksi korporasi ini pun disoroti oleh Perseroan sebagai momen untuk mengantisipasi suku bunga yang masih menekan seiring dengan inflasi di negeri Paman Sam yang masih belum mencapai target bank sentral. Bahkan, MFIN melirik potensi untuk menurunkan suku bunga jika akuisisi bisa berjalan sesuai yang direncanakan.