Karyawan Mandiri Utama Finance sedang melayani nasabah.
Finansial

Mandiri Utama Finance Kembangkan 152 Kantor Pembiayaan Syariah

  • Mandiri Utama Finance merupakan salah satu perusahaan multifinance terkemuka yang menawarkan pembiayaan konvensional ataupun syariah.

Finansial

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA – PT Mandiri Utama Finance (MUF) terus melakukan upaya maksimal dalam sektor pembiayaan Indonesia melalui peningkatan standar pelayanan dan berinovasi mengembangkan lini produknya. Salah satunya dengan meluncurkan program promo tematik, baik untuk pembiayaan konvensional maupun syariah.

Direktur Finance and Business Relationship MUF Rully Setiawan, mengatakan hingga Juni 2023, unit perusahaan telah memiliki 148 unit kantor konvensional dalam bentuk Kantor Cabang (KC) dan Kantor Selain Kantor Cabang (KSKC). Selain itu, perusahaan juga telah mengembangkan jaringan kantor Syariah (channeling) yang mencapai 152 kantor.

"MUF telah mengembangkan 152 unit jaringan kantor syariah (channeling) dalam bentuk Kantor Cabang Unit Syariah (KC-US) dan Kantor Selain Kantor Cabang Unit Syariah (KC-US) di seluruh wilayah Indonesia," ujar Rully Setiawan dalam keterangan resmi dikutip TrenAsia.com, Kamis, 27 Juli 2023. 

Diketahui MUF merupakan salah satu perusahaan multifinance terkemuka di Indonesia yang memiliki keunggulan pembiayaan multi-produk dan multi-channel, baik itu pembiayaan konvensional maupun pembiayaan syariah. 

Adapun ragam pembiayaan multi-produk, MUF menawarkan banyak pilihan antara lain pembiayaan mobil baru, mobil bekas, motor baru, motor bekas dan fasilitas dana.

"MUF juga menyediakan pembiayaan multi-channel melalui dealer dan showroom rekanan serta mendapat privilege untuk melayani nasabah Bank Mandiri dengan Mandiri Auto/Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), Bank Syariah Indonesia (BSI OTO) dan dalam waktu dekat dengan Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) yang akan launching di tahun ini. Hal ini menjadi potensi bisnis MUF yang sangat luas untuk menjadi leader market share multifinance yang memiliki izin unit usaha konvensional dan juga izin unit usaha syariah,” ungkap Rully.

Realisasi Pembiayaan

Lebih lanjut ia mengatakan, sampai dengan Juni 2023, realisasi nilai pembiayaan hingga Rp10,1 triliun, yang berujung pada saldo piutang pembiayaan periode yang sama sebesar Rp 28,2 triliun. 

Sementara untuk tingkat pengembalian ekuitas atau return on equity (ROE) juga mencatat nilai tertinggi sepanjang sejarah perusahaan berdiri, yakni mencapai 47,9 persen.

Keberhasilan ini ditopang oleh instrumen-instrumen seperti produk terlengkap di pasar pembiayaan otomotif baik konvensional maupun syariah, jaringan distribusi yang luas, serta inisiatif digitalisasi MUF berupa MUF Online Auto Show (MOAS) dan MUF Online Assistant (MONA) yang telah dilaksanakan secara konsisten sejak tahun 2020 dan terus berkembang hingga saat ini.