Tidak Hanya Kanada, TikTok Kini Juga Dilarang oleh Belgia
Tekno

Masalah Keamanan, Parlemen Inggris Serukan Blokir TikTok

  • Parlemen Inggris dikabarkan akan memblokir TikTok di semua perangkat dan jaringannya lantaran keamanan.

Tekno

Rizky C. Septania

LONDON- Parlemen Inggris dikabarkan akan memblokir TikTok di semua perangkat dan jaringannya lantaran keamanan. Hal ini diberlakukan menyusul larangan serupa pada perangkat pemerintah.

Adanya larangan ini menjadikan parlemen Inggris sebagai institusi Barat terbaru yang tak memperkenankan aplikasi video milik China beroperasi di lingkupnya lantaran isu keamanan.

"Menyusul keputusan pemerintah untuk melarang TikTok dari perangkat pemerintah, komisi House of Commons dan Lords (Parlemen Inggris) telah memutuskan bahwa TikTok akan diblokir dari semua perangkat parlemen dan jaringannya yang lebih luas," kata juru bicara parlemen.

Selain Inggris, sejumlah negara barat lainnya seperti Amerika Serikat, Kanada, Belgia, dan Komisi Eropa telah melarang aplikasi tersebut dari perangkat resmi.

Menanggapi hal tersebut, Juru bicara TikTok menyebut tindakan pelarangan merupakan hal yang salah arah. Ia menambahkan pelarangan hanya didasarkan pada kesalahpahaman mendasar tentang perusahaan.

"Kami kecewa karena terlepas dari permintaan kami, kami belum ditawari kesempatan untuk mengatasi masalah dan hanya meminta untuk dinilai berdasarkan fakta dan diperlakukan sama dengan pesaing kami," kata juru bicara TikTok dalam sebuah pernyataan.

Juru bicara juga menambahkan bahwa perusahaan telah mulai menerapkan rencana untuk lebih melindungi data pengguna Eropa, termasuk menyimpan data pengguna Inggris di pusat data Eropa dan memperketat kontrol akses data.

Perlu diketahui, TikTok semakin diawasi karena kekhawatiran bahwa data pengguna dari aplikasi yang dimiliki oleh perusahaan ByteDance yang berbasis di Beijing dapat berakhir di tangan pemerintah China bisa merusak kepentingan keamanan Barat.