Masih Gunakan Password Manager? Hati-hati, Bisa Kena Sasaran Malware Baru yang Lebih Ganas
- Sebuah malware bernama ViperSoftX telah dikenal lama karena perilakunya yang mengincar dompet crypto. Namun, sekarang malware tersebut baru saja berevolusi dan menargetkan password manager.
Tekno
JAKARTA - Sebuah malware bernama ViperSoftX telah dikenal lama karena perilakunya yang mengincar dompet crypto. Namun, sekarang malware tersebut baru saja berevolusi.
ViperSoftX tidak hanya menargetkan dompet crypto lagi dan mengalihkan fokusnya ke password manager.
Sesuai laporan terbaru, ViperSoftX menargetkan password manager seperti 1Password dan KeePass. Keduanya adalah password manager yang memiliki reputasi baik, dan artinya kedua pasword manager tersebut memiliki banyak pengguna.
- Sudah Kantongi IUPK, Penambahan Saham RI di Freeport Masih Lama
- Jelang Koronasi, Masyarakat Afrika Selatan Minta Inggris Kembalikan Berlian yang Diambil dari Negaranya
- Klaim PGEO Dongkrak Laba Melalui Penerbitan Green Bonds Dinilai Tidak Logis
Mungkin itulah alasan mengapa malware ViperSoftX lebih fokus pada kedua password manager tersebut.
Masalahnya, ViperSoftX tidak seperti dulu lagi. Sekarang ViperSoftX memiliki enkripsi kode yang kuat. Malware juga memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dalam menyembunyikan dirinya dari alat antivirus. Jadi, tidak peduli seberapa bagus antivirus Anda, password manager Anda tetap berisiko tinggi.
Sebelumnya, ViperSoftX mampu memasang ekstensi berbahaya di Google Chrome bernama VenomSoftX. Namun menurut peneliti Trend Micro, malware tersebut kini dapat menginfeksi Mozilla Firefox, Opera, Microsoft Edge, dan Brave. Pada tahap awal, ditemukan malware tersebut hanya mencuri cryptocurrency yang dilakukan melalui trojan akses jarak jauh berbasis JavaScript, dan malware tersebut tidak memiliki apa yang diperlukan untuk mengejar password manager.
Namun pada tahun 2022, Avast melaporkan bahwa ViperSoftX telah berubah dan menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya. Avast mengklaim telah menghentikan sekitar 100 ribu serangan terhadap pelanggannya dari malware ini sepanjang tahun 2022 dan sebagian besar korban yang menjadi sasarannya berada di Italia, Amerika Serikat, India, dan Brasil.
Pada tahap saat ini, ViperSoftX telah memperluas jangkauannya di mana Trend Micro mendeteksi adanya aktivitas menonjol di Jepang, Australia, Prancis, Malaysia, hingga Taiwan. Bahkan, menurut Trend Micro malware tersebut kini tidak hanya berfokus pada password manager pengelola kata sandi dan perusahaan, tapi juga ikut menyerang konsumen.
- Murah dan Sehat, Tempe jadi Hidangan Tradisional Terbaik Dunia Urutan 4 Versi Taste Atlas
- 5 Kunci Bahagia Dengan Memanfaatkan Panca Indra
- Perkiraan Einstein dalam Sepucuk Surat 70 Tahun Silam Terbukti Benar
Analis menemukan bahwa malware ViperSoftX sering bersembunyi di aktivator dan celah perangkat lunak. Jadi, jika Anda tidak ingin kehilangan data dari password manager Anda, maka sebaiknya Anda hanya mengunduh dan menginstal aplikasi dan perangkat lunak yang sah.