<p>Kondisi pandemi COVID-19 di Malaysia. /AP</p>
Dunia

Masih Resesi Tapi Menjanjikan, Ekonomi Malaysia Kontraksi 0,5 Persen di Kuartal I-2021

  • Ekonomi Malaysia terkontraksi 0,5% pada kuartal I-2021. Kondisi ini membuat Malaysia senasib dengan Indonesia sebagai negara yang belum lepas dari jerat resesi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Dunia
Muhamad Arfan Septiawan

Muhamad Arfan Septiawan

Author

JAKARTA – Ekonomi Malaysia terkontraksi 0,5% pada kuartal I-2021. Kondisi ini membuat Malaysia senasib dengan Indonesia sebagai negara yang belum lepas dari jerat resesi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Melansir Malay Mail, Bank Negara Malaysia melaporkan sektor manufaktur menjadi pendorong utama perbaikan ekonomi Malaysia. Ekonomi negeri jiran terkontraksi lebih dalam, yakni 3,4% pada kuartal IV-2020.

Sektor manufaktur mampu tumbuh 6,6% pada tiga bulan pertama 2021. Realisasi pertumbuhan sektor ini naik dua kali lipat dibandingkan kuartal IV-2020 yang sebesar 3,0%.

Perbaikan ekonomi Malaysia juga didorong oleh peningkatan ekspor yang cemerlang. Ekspor malaysia tercatat melesat 18,2% pada kuartal I-2021. 

Kinerja ekspor yang apik ini ditopang oleh permintaan pengiriman semikonduktor untuk produk kerja dari rumah dan alat medis. Kinerja ekspor itu membuat neraca perdagangan Malaysia tercatat mengalami surplus hingga 12,3 Miliar Ringgit atau 3,3%

Gubernur Bank Negara Malaysia Nor Shamsiah Mohd Yunus menjelaskan, perbaikan ekonomi Malaysia tergolong menjanjikan pada kuartal I-2021. Untuk diketahui, otoritas setempat memasang target pertumbuhan ekonomi 6%-7,5% pada tahun ini.

“Secara keseluruhan, pemulihan pertumbuhan akan mendapatkan keuntungan dari permintaan global yang lebih baik, peningkatan pengeluaran sektor publik dan swasta, serta dukungan kebijakan yang berkelanjutan. Ini juga akan tercermin dalam pemulihan kondisi pasar tenaga kerja, terutama dalam peningkatan bertahap dalam aktivitas perekrutan, ” kata Nor seperti dilansir Malay Mail, Senin 17 Mei 2021.

Ekonomi Malaysia mengalami perbaikan usai konsumsi swasta membaik dari minus 3,5% pada kuartal IV-2020 menjadi minus 1,5% pada kuartal I-2021. Sama seperti Indonesia, Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Malaysia juga ditopang oleh konsumsi dengan porsi hingga 70%.

Nor menyebut bakal menjaga inflasi tahun ini di rata-rata 2,5% hingga 4% agar daya beli masyarakat terjaga. “Bank juga tetap waspada terhadap peningkatan keseimbangan keuangan,” ujar Nor.

Capaian ekonomi Malaysia pada kuartal I-2021 ini melampaui proyeksi dari Reuters. Dalam surveinya, Reuters memprediksi ekonomi Malaysia bakal terkontraksi hingga 2% pada kuartal I-2021.