Memukau! Ground Breaking Proyek Superblok Pakuwon (PWON) di IKN dengan Investasi Rp5 Triliun
- Proyek pembangunan superblok Pakuwon Nusantara memiliki lahan seluas 7,2 hektare berlokasi strategis di Kawasan Sumbu Kebangsaan dan tepat di depan tugu Titik Nol.
Properti
JAKARTA - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), melalui anak perusahaannya, PT Pakuwon Nusantara Abadi (PNA), menandai awal pembangunan superblok di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan melakukan groundbreaking pada Rabu, 1 November 2023. Acara ini dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden Direktur Pakuwon Nusantara Abadi, Eiffel Tedja menyatakan proyek pembangunan superblok yang diberi nama Pakuwon Nusantara ini terletak di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dengan nilai investasi mencapai Rp5 triliun.
Eiffel menjelaskan bahwa pembangunan superblok di IKN yang direncanakan akan melibatkan pusat perbelanjaan, kondominium, dan tiga hotel akan memberikan keuntungan yang signifikan dalam jangka panjang.
- Bandara IKN Ditarget Beroperasi Penuh Desember 2024
- Usai Rilis MacBook Pro M3, Apple Diam-diam Hentikan Produksi MacBook Pro 13 Inci dengan Touch Bar
- Pasar Kripto Cetak Kinerja Positif pada Oktober, Apakah Tren Akan Berlanjut?
“Selain Pakuwon Nusantara, saat ini kami memiliki proyek superblok baru dalam pipeline di Bekasi, Batam dan Semarang – yang kelak setelah beroperasi akan memperbesar portofolio 4 (empat) existing superblok kami di Jakarta dan Surabaya,” ujar Eiffel, dalam siaran pers, Rabu 1 Novemeber 2023.
Eiffel merincikan proyek pembangunan superblok Pakuwon Nusantara memiliki lahan seluas 7,2 hektare berlokasi strategis di Kawasan Sumbu Kebangsaan dan tepat di depan tugu Titik Nol.
Dengan kolaborasi bersama grup Marriott International, proyek Pakuwon Nusantara akan membangun Hotel Four Points by Sheraton, diikuti oleh pembangunan pusat perbelanjaan, hotel Tribute Portfolio by Marriott, hotel Westin, dan ballroom.
Menurut penjelasan Eiffel, konsep pembangunan pusat perbelanjaan Pakuwon Nusantara ini akan mengusung desain yang menyatu dengan konsep teras langit dari alam terbuka yang hijau.
Selain itu, proyek ini akan menawarkan pemandangan langsung ke lembah dan sungai yang berada tepat di samping gedung pusat perbelanjaan, menciptakan suasana hang-out yang sejuk, modern, dan menyatu dengan keindahan alam.
“Pembangunan superblok Pakuwon Nusantara adalah salah satu upaya untuk terus memperbesar basis sumber pendapatan berkelanjutan dan diversifikasi geografis Pakuwon,” jelasnya.
Eiffel mengungkapkan bahwa investasi Pakuwon di Ibukota Nusanatara merupakan wujud peran pengusaha swasta untuk pemerataan ekonomi dan pembangunan berkebelanjutan di Indonesia.
Kinerja Pakuwon Kuartal III-2023
Belum lama ini, manajemen Pakuwon telah merilis laporan kinerja keuangan pada kuartal III-2023, yang hasilnya mampu mencetak pertumbuhan positif baik dari segi laba bersih dan juga pendapatan.
Disebutkan bahwa emiten properti dengan kode emiten PWON ini mampu mengantongi laba bersih senilai Rp1,48 triliun. Angka tersebut tumbuh 24,37% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp1,19 triliun.
Sementara dari sisi pendapatan, PWON berhasil mengumpulkan nominal Rp4,56 triliun hingga bulan September 2023. Jumlah itu, mengalami kenaikan tipis sebesar 1,56% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, yakni Rp4,49 triliun.
Manajemen menjelaskan, hampir semua sisi lini bisnis PWON mengalami kenaikan pendapatan hingga September 2023. Hal ini tercermin dari pendapatan sewa ruangan dan pendapatan apartemen servis sebesar Rp1,43 triliun, disusul pendapatan dari kontrak dengan pelanggan mencapai Rp 3,13 triliun.
Selain itu, pendapatan hotel meningkat cukup signifikan sebanyak 41,24% secara tahunan dari Rp 576,29 miliar menjadi Rp 813,98 miliar. Sedangkan segmen yang mengalami penurunan adalah penjualan kondominium dan kantor, yang menyusut 50,73% secara dari Rp1,18 triliun menjadi Rp585,81 miliar pada kuartal III-2023.