
Menag dan Seskab Pimpin Survei Kepuasan Kinerja Menteri Prabowo
- Salah satu kejutan dalam survei ini adalah posisi Teddy Indra Wijaya, yang menempati peringkat kedua dengan tingkat kepuasan 90,1%, melampaui Sri Mulyani yang berada di urutan ketiga dengan 89,7%.
Nasional
JAKARTA - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru mengenai tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para menteri dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Hasil survei menunjukkan bahwa Menteri Agama Nasaruddin Umar meraih tingkat kepuasan tertinggi dengan 92,8%.
Posisi kedua disusul oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya di posisi kedua dengan presentase kepuasan 90,1%, serta Menteri Keuangan Sri Mulyani di peringkat ketiga dengan presentase 89,7%.
"Teddy Indra Wijaya, Sekretaris Kabinet, lagi-lagi populer di kalangan pendukung Prabowo, termasuk juga kalangan ibu-ibu," jelas Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi, kala menjelaskan rilis survei secara daring melalui akun YouTube Indikator Politik Indonesia di Jakara, dikutip Rabu, 29 Januari 2024
Menurut Burhanuddin, faktor popularitas menjadi aspek penting dalam penilaian kinerja menteri oleh publik. Menurutnya, Menteri yang kurang dikenal publik sulit mendapatkan penilaian yang tinggi, sehingga mereka dinilai harus meningkatkan visibilitas agar kinerja mereka lebih mudah diukur oleh masyarakat.
- KKP Jamin Reklamasi Ilegal di Kepulauan Seribu Berhenti
- Mengintip Prospek Bitcoin di Februari setelah Kembalinya Trump ke Gedung Putih
- Ingat, Tak Bayar Upah Lembur Pegawai Saat Libur Pengusaha Bisa Dipenjara dan Didenda
Menteri Agama Nasaruddin Umar menduduki posisi pertama dengan tingkat kepuasan tertinggi 92,8%. Tingginya angka kepuasan ini didorong oleh kebijakan penurunan biaya haji yang mendapat apresiasi luas dari masyarakat. Selain itu, Nasaruddin juga dikenal sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal, yang turut memperkuat citranya sebagai tokoh agama yang dekat dengan umat.
"Karena beliau juga menjabat sebagai Imam Besar Istiqlal, jadi punya efek positif. Kami sudah cek tingkat kepuasan kalangan Kristen juga tinggi, mungkin waktu kedatangan Paus (Fransiskus), beliau juga positif pemberitaannya," jelas Burhanuddin
Salah satu kejutan dalam survei ini adalah posisi Teddy Indra Wijaya, yang menempati peringkat kedua dengan tingkat kepuasan 90,1%, melampaui Sri Mulyani yang berada di urutan ketiga dengan 89,7%. Teddy Indra Wijaya dinilai sukses dalam mengoordinasikan jalannya pemerintahan, terutama dalam memastikan efektivitas kebijakan kabinet di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
Sementara itu, Sri Mulyani, yang selama ini dikenal sebagai menteri dengan rekam jejak kuat dalam bidang ekonomi, tetap mendapatkan apresiasi tinggi dari publik meskipun posisinya turun ke peringkat ketiga.
- KKP Jamin Reklamasi Ilegal di Kepulauan Seribu Berhenti
- Mengintip Prospek Bitcoin di Februari setelah Kembalinya Trump ke Gedung Putih
- Ingat, Tak Bayar Upah Lembur Pegawai Saat Libur Pengusaha Bisa Dipenjara dan Didenda
Daftar Menteri dengan Kepuasan Tertinggi
Berdasarkan hasil survei, berikut lima menteri dengan tingkat kepuasan tertinggi:
- Nasaruddin Umar (92,8%)
- Teddy Indra Wijaya (90,1%)
- Sri Mulyani (89,7%)
- Erick Thohir
- Abdul Mu'ti
Burhanuddin Muhtadi menambahkan bahwa tren kepuasan publik terhadap menteri sangat dipengaruhi oleh eksposur media dan kebijakan yang langsung berdampak pada masyarakat. Menteri yang sering muncul di media dan memiliki kebijakan populis cenderung mendapat kepuasan lebih tinggi dari publik.
Menurut Burhanuddin, survei ini memberikan gambaran bagi pemerintah dalam mengevaluasi kinerja para menterinya serta meningkatkan strategi komunikasi publik agar kebijakan yang dijalankan lebih dipahami dan mendapat apresiasi dari masyarakat.
“Bagaimana mau membantu Presiden Prabowo kalau dirinya saja tidak dikenal publik, jadi ini kira-kira PR buat para menteri,” tambah Burhanuddin