Menang Banyak! Gojek Borong Saham Hypermart (MPPA) dari Lippo di Bawah Harga Pasar

JAKARTA – PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek memborong 507.142.900 lembar saham emiten pengelola Hypermart, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) pada harga Rp700 per lembar. Entitas Grup GoTo itu merogoh kocek sebanyak Rp355 miliar dalam transaksi tersebut.

Corporate Secretary Matahari Putra Prima, Danny Kojongian mengungkapkan jumlah saham tersebut mewakili 6,74% kepemilikan saham atas perseroan. Gojek melakukan pembelian saham MPPA dari pengendali emiten ritel tersebut, yakni PT Multipolar Tbk (MLPL). 

”Transaksi dilaksanakan pada Senin, 4 Oktober 2021,” kata Danny, dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, 7 Oktober 2021.

• Kembali Dinobatkan jadi Mi Goreng Instan Terenak, Kelezatan 'Micin' Indomie Diakui Dunia
• Targetkan Transaksi Uang Elektronik hingga Rp278 Triliun, Ini Strategi BI
• Ajaib Sekuritas Bantah Tuduhan Penyalahgunaan Data Nasabah

Menyusul transaksi tersebut, kini Gojek mengempit 6,74% dan akan menjadi salah satu pemegang saham utama MPPA. Sebelumnya perusahaan rintisan berbasis teknologi (start up) dengan status decacorn itu belum sama sekali memiliki saham MPPA.

Pada pengumuman terpisah, Sekretaris Perusahaan PT Multipolar Tbk (MLPL), Natalie Lie menyampaikan dengan adanya transaksi tersebut, kememilikan saham perseroan atas MPPA menjadi berkurang dari 38,33% menjadi 31,59%.

Jika merujuk data perdagangan 4 Oktober 2021, saham MPPA ditutup pada level Rp990. Angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan dengan harga pelaksanaan dalam transaksi pembelian saham yang dilakukan Gojek.