WhatsApp Image 2023-07-04 at 11.42.57.jpeg
Sains

Mengenal Ubur-Ubur Bluebottle yang Muncul di Parangtritis Saat Musim Liburan

  • Dua hari lalu, Pantai Parangtritis Jogja diramaikan oleh kabar mengenai kemunculan ubur-ubur.

Sains

Rizky C. Septania

Yogyakarta- Dua hari lalu, Pantai Parangtritis Jogja diramaikan oleh kabar mengenai kemunculan ubur-ubur. Memiliki tubuh berwarna biru muda pekat namun transparan, sekilas banyak yang mengira mahluk ini sebagai plastik.

Namun, saat hewan tersebut menyengat para wisatawan, diketahui bahwa itu merupakan ubur-ubur jenis Bluebottle. Kemunculan ubur-ubur tersebut bahkan diunggah oleh akun Instagram SAR Parangtritis. Lewat unggahannya, tim SAR Parangtritis mewanti para wisatawan untuk waspada.

Meski tampak indah bagaikan pecahan kaca di lautan, sengatan bluebottle rupanya cukup berbahaya. Walau tak mematikan, sengatan ubur-ubur dapat mengakibatkan korbannya mengalami luka, bentol, linu pada sendi hingga sesak napas.

Fakta Menarik Ubur-Ubur Blue Bottle

Bluebottle sendiri adalah jenis ubur-ubur yang tidak mematikan dan tidak akan menyebabkan kematian. Ia memiliki nama lain sebagai Pacific of Man-of-war.

Biasanya, Ubur-ubur jenis ini rutin bermigrasi dan hidup secara koloni. Adapun Musim migrasi ubur-ubur ini terjadi sekitar di bulan Juli-Agustus.

Selain di Parangtritis, ubur-ubur Blue Bottle rupanya juga tampak di wilayah lain yakni sekitar pesisir selatan Pulau Jawa hingga Australia. Lebih rinci, ubur-ubur jenis ini menyengat kisaran 10 hingga 30 ribu orang di Australia setiap tahunnya.

Penamaan ubur-ubur jenis ini berdasarkan tampilannya yang berwarna biru dan berbentuk seperti botol kecil. Karena ukurannya yang kecil dan berwarna biru, ubur-ubur ini sulit untuk dilihat oleh mata saat berada di dalam air. Maka, perlu perhatian ekstra saat bermain di pantai.