Photo by Karolina Grabowska: https://www.pexels.com/photo/woman-in-pink-blazer-chewing-a-bubble-gum-7680139/
Gaya Hidup

Mengunyah dapat Mempertajam Daya Ingat, Apa Hubungan Gigi dengan Otak?

  • Dilansir dari laman medical press, mengunyah secara benar dapat meningkatkan kinerja area hipokampus otak yang berfungsi untuk mentransfer informasi dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang.
Gaya Hidup
Rumpi Rahayu

Rumpi Rahayu

Author

JAKARTA - Pernahkah Anda mendengar saran mengunyah makanan terutama permen karet ketika ujian untuk membantu Anda mengingat materi ujian Anda. Apakah ini benar? Memangnya apa hubungan gigi dengan otak?

Dilansir dari laman medical press, mengunyah secara benar dapat meningkatkan kinerja area hipokampus otak yang berfungsi untuk mentransfer informasi dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang. 

Kondisi ini termasuk dalam memproses memori spasial yang membantu Anda mengingat-ingat hal praktis seperti di mana Anda meletakkan ponsel Anda hingga alamat sebuah toko.

Mengunyah yang efektif dan benar artinya melibatkan 20 gigi Anda dengan setidaknya membutuhkan 9 atau 10 pasang gigi yang bersentuhan. Sebagai informasi, orang dewasa biasanya memiliki 32 gigi.

Penelitian juga menunjukkan ketidakmampuan mengunyah dengan benar, entah disebabkan oleh gigi yang ompong atau penyakit gusi, memengaruhi hipokampus melalui stimulasi produksi hormon stres, yang disebut glukokortikoid . Ini mengganggu kemampuan Anda untuk memperoleh dan memproses informasi .

Sebuah tinjauan penelitian lain tentang hubungan mengunyah dan penurunan kognitif pada orang dewasa juga menemukan bahwa orang dengan gigi lebih sedikit tidak mendapatkan jumlah aktivasi otak yang sama.

Semakin kuat orang bisa mengunyah, semakin banyak darah mengalir ke otak mereka. Hal ini menyebabkan lebih banyak oksigen dan aktivitas di bagian otak yang terkait dengan pembelajaran dan memori.

Tinjauan lain menemukan bahwa ketidakmampuan mengunyah dengan baik dikaitkan dengan penurunan kognitif yang lebih cepat dan risiko berkembangnya demensia.

Inilah yang menambah bukti bahwa kemampuan mengunyah dan kesehatan mulut merupakan pusat penuaan yang sehat.