Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat / Dok. Kementerian PUPR
Nasional

Menhub Klaim Tol Cisumdawu Persingkat Waktu Tempuh Kertajati dan Bandung

  • JAKARTA—Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengklaim kehadiran Tol Cisumdawu dapat mempermudah akses serta mempersingkat waktu tempuh antara Bandara Kertajat

Nasional

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA—Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengklaim kehadiran Tol Cisumdawu dapat mempermudah akses serta mempersingkat waktu tempuh antara Bandara Kertajati dan Bandung.

“Dengan begitu, harapannya penerbangan di Bandara Kertajati akan meningkat,” ujar Menhub.

Lebih lanjut Menhub menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselesaikannya hingga diresmikannya Tol Cisumdawu.

Mengutip data TrenAsia.com, jalan tol Cisumdawu telah beroperasi Seksi 1 Cileunyi - Pamulihan (11,45 Km) sejak Januari 2022. Diikuti dengan Seksi 2 Pamulihan - Sumedang (17,05 Km) dan Seksi 3 Sumedang - Cimalaka (4,05 Km) yang beroperasi sejak Desember 2022 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama Nataru 2022/2023. Sementara, untuk Seksi 4-6 Cimalaka - Dawuan (29,3 km), sempat dibuka fungsional saat mudik Lebaran 2023.

Saat peresmian tol tersebut, Presiden didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung, meresmikan Jalan Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Cisumdawu) sepanjang 61,6 km.

Hadir pula mendampingi Presiden Jokowi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Bupati Kabupaten Sumedang Dony Ahmad Munir, Bupati Kabupaten Majalengka Karna Sobahi, dan Direktur Utama PT CKJT Jusuf Hamka.

Saat meninjau Bandara Kertajati, Presiden Joko Widodo mengapresiasi peningkatan aktivitas penerbangan di Bandara Kertajati. “Saya senang karena aktivitas di Bandara Kertajati sudah sangat baik. Sekarang telah digunakan untuk embarkasi haji, bandara embarkasi haji untuk kurang lebih 8 ribu jemaah dari tujuh kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat,” ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.

Selain untuk embarkasi haji, bandara terbesar di Provinsi Jawa Barat ini juga telah melayani sejumlah penerbangan internasional. Di antaranya penerbangan umrah empat kali seminggu dan penerbangan rute Kuala Lumpur-Kertajati sebanyak dua kali seminggu.

“Nantinya dimulai bulan Oktober Bandara ini akan beroperasi secara penuh. artinya dari Bandara Husein Sastranegara akan digeser ke Kertajati utamanya untuk yang pesawat jet,” ungkap Presiden belum lama ini.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden turut mengapresiasi minat investor dari beberapa negara yang akan berinvestasi di Bandara Internasional Kertajati. Presiden mengatakan bahwa pemerintah akan segera memutuskan dan mempercepat proses investasi para investor tersebut.

“Kita putuskan nanti bulan Oktober agar yang mengoperasikan dan juga ikut dalam kepemilikan Bandara Kertajati kita harapkan traffic-nya, lalu lintasnya makin padat apabila ada investor luar yang bergabung di Bandara Kertajati ini,” ucap Presiden.

Presiden pun berharap sejumlah upaya yang telah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Kertajati dapat memberikan hasil terbaik. Apalagi, Jalan Tol Cisumdawu yang akan segera diresmikan dapat mempersingkat waktu tempuh antara Bandara Kertajati dan Bandung kurang lebih 1 jam.