Meningkat Pesat, Realisasi Investasi Kota Tangerang hingga Oktober 2024 Capai Rp12 Triliun
- Faktor lokasi dan infrastruktur, kemudahan dalam proses perizinan juga menjadi daya tarik bagi para investor.
Nasional
TANGERANG - Investasi asing di Kota Tangerang terus menunjukkan tren peningkatan signifikan sejak beberapa tahun terakhir. Berdasarkan data resmi, sejak 2020 hingga 2023, jumlah investasi Penanaman Modal Asing (PMA) mengalami lonjakan drastis.
Pada tahun 2020, realisasi investasi asing ditangerang tercatat sebesar Rp2,9 triliun, sedangkan pada 2023 angkanya meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi Rp7,1 triliun.
Pada triwulan ketiga tahun 2024, total investasi dikota Tangerang mencapai Rp11,18 triliun. Dari jumlah tersebut, investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) berkontribusi sebesar Rp5,4 triliun, sementara Penanaman Modal Asing (PMA) menyumbang Rp 5,78 triliun.
“Kini, di tahun 2024 sampai triwulan ketiga, realisasi investasi Penanaman Modal Asing sudah di angka Rp5,78 triliun. Angka ini sudah di atas capaian tahun 2022 di periode yang sama. Kami optimistis bisa melebihi tahun 2023," terang Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang, Sugihharto Achmad Bagdja, dilansir keterangan resmi, Rabu 23 Oktober 2024.
- Bagaimana Nasib Saham MDKA Ketika Harga Tembaga Menurun?
- Ancam Nasib Buruh, Kemnaker Komentar Begini Soal Rancangan Kemasan Rokok Polos
- Saham CNMA Melonjak Usai Umumkan Dividen Interim Rp416,7 Miliar
Pertumbuhan ini mencerminkan daya tarik Kota Tangerang sebagai lokasi investasi yang strategis, baik bagi investor domestik maupun asing. Menariknya, hingga periode Oktober 2024, total realisasi investasi di Kota Tangerang hampir menyentuh angka Rp 12 triliun.
"Kota Tangerang terus berkembang pesat dan menarik bagi investasi global. Tak terkecuali catatan Penanaman Modal Asing di tahun 2024 yang terus menggeliat," tambah Sugihharto.
Hal ini menunjukkan momentum positif dalam iklim investasi di kawasan ini, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja baru. Keberhasilan ini juga menjadi indikator kepercayaan investor terhadap potensi dan prospek pengembangan Kota Tangerang di masa mendatang.
Didasarkan pada tren positif investasi yang terus meningkat, baik dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Penanaman Modal Asing (PMA), Pejabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin memproyeksikan bahwa Tangerang mampu menggaet total investasi sebesar Rp 14 triliun hingga Desember 2024.
"Dengan berbagai kemudahan investasi yang Pemkot tawarkan ini, Insyaallah target investasi Rp 14 triliun di sisa waktu di tahun 2024 ini dapat tercapai," terang Nurdin, di Tangerang.
Faktor Pendorong Peningkatan Investasi
Peningkatan investasi asing di Kota Tangerang didorong oleh berbagai faktor. Salah satu yang paling menonjol adalah posisi strategis kota ini yang berdekatan dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, menjadikan Tangerang sebagai pintu gerbang ekonomi yang sangat menguntungkan bagi investor.
- Bagaimana Nasib Saham MDKA Ketika Harga Tembaga Menurun?
- Ancam Nasib Buruh, Kemnaker Komentar Begini Soal Rancangan Kemasan Rokok Polos
- Saham CNMA Melonjak Usai Umumkan Dividen Interim Rp416,7 Miliar
Selain itu, kota ini memiliki infrastruktur yang baik, mulai dari akses jalan tol, jalur kereta api, hingga berbagai fasilitas pendukung lainnya yang mempermudah aktivitas bisnis.
Faktor lokasi dan infrastruktur, kemudahan dalam proses perizinan juga menjadi daya tarik bagi para investor. Pemerintah Kota Tangerang terus berupaya mempermudah proses perizinan investasi, salah satunya dengan mengoptimalkan sistem perizinan online yang lebih cepat dan efisien.
"Pemkot Tangerang terus berusaha memberikan pelayanan yang terbaik dalam menjaring investor. Bahkan, saat ini tengah mengoptimalkan sistem perizinan online versi ke dua, agar pelayanan investor dari Kota Tangerang bisa lebih cepat dan sesuai dengan harapan masyarakat," tutup Sugihharto.