Menko Airlangga Beberkan Progres Penyaluran BLT El Nino
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa pemerintah memberikan bantuan langsung tunai (BLT El Nino) sebagai langkah antisipasi terhadap potensi kenaikan harga kebutuhan dasar.
Nasional
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa pemerintah memberikan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino sebagai langkah antisipasi terhadap potensi kenaikan harga kebutuhan dasar.
Hal itu dikatakan oleh Airlangga dalam acara Temu Wicara Bersama Masyarakat Yogyakarta Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino di Kantor Pos Cabang Utama Yogyakarta, pada Minggu, 24 Desember 2023.
“Jadi kenapa kita berikan, karena tadi kering terus maka kita antisipasi harga-harga akan ada kenaikan tapi Alhamdulillah Pemerintah bisa jaga harga beras relatif stabil, minyak goreng stabil, sehingga kita bantu untuk penyangga,” katanya dikutip dari keterangan resmi pada Senin, 25 Desember 2023.
- Meledak dan Tewaskan 13 Orang, Pemerintah Didesak Audit Smelter Nikel
- Natal, Volume Kendaraan Jalan Tol di Sejumlah Wilayah Naik Signifikan
- BMKG Prediksi Sebagian Wilayah Jakarta Hujan di Hari Natal
Melalui acara tersebut, Airlangga melakukan pemantauan langsung terhadap penyaluran BLT El Nino, dengan tujuan memverifikasi keakuratan penyaluran dan sekaligus mengumpulkan masukan dari masyarakat terkait manfaat dan kelangsungan program bantuan tersebut.
Dengan anggaran total mencapai Rp7,52 triliun, BLT El Nino disalurkan oleh pemerintah dari bulan November hingga Desember 2023 dengan besaran Rp400.000 setiap dua bulan atau Rp200.000 per bulan.
Asal tahu saja, penyaluran BLT El Nino ditujukan kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), termasuk 22.810 KPM di Kota Yogyakarta yang menerima bantuan total sebesar Rp9,12 miliar.
Hampir Rampung
Hingga 21 Desember 2023, penyaluran BLT El Nino telah mencapai Rp6,72 triliun atau 89,36%, sementara bantuan sebesar Rp795 juta sedang dalam proses penyaluran. Pemerintah berharap bahwa pada akhir tahun 2023, seluruh bantuan tersebut akan tersalurkan dengan akurat.
Airlangga juga berinteraksi dengan lima penerima BLT El Nino dari Kelurahan Mujamuju, Kota Yogyakarta. Para penerima, yang sebagian besar merupakan pekerja informal dan ibu rumah tangga, menyatakan bahwa program BLT El Nino sangat membantu dan diperlukan oleh masyarakat, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok. Mereka berharap program ini akan berlanjut pada tahun 2024.
Selain BLT El Nino, Airlangga menyebut bahwa pemerintah telah memberikan bantuan sosial lainnya, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan bantuan pangan berupa pemberian beras sebanyak 10 kilogram.
Upaya ini merupakan wujud kehadiran pemerintah dalam menjaga daya beli dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan, sekaligus sebagai implementasi dari penerapan ekonomi Pancasila.
“Saya ke lapangan kita tanyakan langsung ke masyarakat, perlu dilanjutkan atau tidak, apakah ini tepat sasaran, dan tadi setelah dicek dengan dialog ternyata mereka sangat membutuhkannya,” imbuhnya.