Meroket Saat Pandemi, Transaksi BRImo Milik BRI Rp482 Triliun

JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., mencatat transaksi nasabah melalui layanan BRImo mengalami pertumbuhan nyaris 100% pada Mei 2020 daripada awal Maret lalu.

Direktur Konsumer Bank BRI Handayani mengatakan aplikasi keuangan digital dari Bank BRI ini mencetak peningkatan yang fantastis lantaran berlangsungnya masa pandemi yang memaksa masyarakat untuk tetap berada di rumah.

“Dengan jumlah rata-rata hampir 6 juta transaksi setiap harinya, fenomena ini membuktikan bahwa nasabah BRI sudah mulai nyaman dan menggeser pola transaksi mereka ke layanan digital,” kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis, 18 Juni 2020.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

Namun, Handayani menambahkan, selain karena masa pandemi, kenaikan transaksi BRImo terjadi karena ada momen Idulfitri 2020. Dia mengungkapkan, hal demikian memberikan sinyal positif bahwa masyarakat sudah mulai nyaman dengan budaya nontunai.

Secara tahunan (year-on-year/yoy) layanan yang menyediakan fitur pembukaan rekening tabungan secara daring ini telah mencatatkan nilai transaksi sebesar lebih dari Rp482 triliun atau tumbuh sebesar lebih dari 31% hingga akhir Mei 2020.

Bank BRI memastikan, dengan adanya peningkatan traffic transaksi, kualitas transaksi digital dan pelayanan Bank BRI tidak akan terpengaruhi. Bank BRI sudah mengantisipasi dengan menyiapkan back end infrastruktur yang mendukung saat terjadi lonjakan transaksi pada kondisi tertentu.

Pada awal Mei lalu, BRImo menjadi salah satu fasilitas perbankan dari Bank BRI yang menghadirkan layanan pembayaran zakat, infak, dan sedekah secara daring. Dalam layanan tersebut, Bank BRI bekerja sama dengan sejumlah mitra pembayaran zakat seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Rumah Zakat, Dompet Dhuafa Republika, Yayasan Baitul Mal (YBM) BRI serta lebih dari 340 masjid dan musala yang melayani pembayaran zakat melalui fasilitas Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS).

Sebagai informasi hingga minggu ketiga Mei, secara nasional terkumpul lebih dari Rp6 miliar dana zakat, infak, dan sedekah di beberapa lembaga amil zakat yang telah bekerja sama dengan Bank BRI. Sementara jumlah transaksi pembayaran zakat melalui BRImo dan QRIS tercatat lebih dari 146.000. (SKO)