Minta Restu Pemegang Saham, MNC Digital Mau Stock Split 1:20
- Emiten milik grup MNC PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) akan meminta restu para pemegang saham perseroan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) guna menyetujui rencana stock split sebesar 1:20.
Korporasi
JAKARTA- Emiten milik grup MNC, PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) akan meminta restu rencana stock split 1:20 kepada para pemegang saham perseroan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB).
Rencana aksi korporasi ini disebabkan oleh tingginya minat investor ritel yang ditandai dengan lonjakan nilai saham perseroan akibat konsolidasi aset digital MNC Media ke MSIN.
Direktur Utama MSIN, Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan rencana stock split ini didukung oleh kinerja keuangan perseroan pada kuartal I-2022 pasca konsolidasi konten digital.
- Miliki Cadangan Terbesar ke-2 di Dunia, Indonesia Punya Harta Karun 800 Ribu Ton Timah
- Nilai Tukar Rupiah Makin Tertekan, Bos BI: Lebih Baik dari Negara Berkembang Lain
- Tak Hanya Sri Lanka, 6 Negara Ini Bangkrut Karena Utang
"Dengan melakukan stock split, perseroan mengharapkan hal ini dapat lebih mendorong likuiditas, jangkauan, dan akses ke investor ritel yang ingin mengambil bagian dalam ambisi digital dan perjalanan pertumbuhan kami," kata Hary dikutip Rabu, 29 Juni 2022.
Rencana stock split ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas MSIN, serta mendukung pasar modal dan mengurangi hambatan masuk agar sehingga lebih menarik bagi pasar.
Sebelumnya, perseroan telah mengakuisisi platform distribusi milik grup MNC lainnya, yaitu yaitu RCTI+ (AVOD superapp), Vision+ (SVOD superapp), dan 7 portal umum dan berita.