Suasana perdagangan mobil bekas di Bursa Mobil Summarecon Serpong Tangerang Selatan, Rabu 25 Agustus 2021. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Dunia

Mobil Bekas Laris di China, Penjualan Meningkat 14,88 Persen

  • Tren positif penjualan kendaraan bekas di China menandakan ketahanan yang kokoh dalam pembangunan pasar di sektor ini, sejalan dengan kebijakan progresif pemerintah.

Dunia

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA - Penjualan kendaraan bekas di China mencatat kenaikan sebesar 14,88 persen pada tahun 2023, menurut data yang dirilis oleh Asosiasi Dealer Mobil China. 

Dalam laporan terbarunya, asosiasi tersebut menyebutkan bahwa lebih dari 18,41 juta kendaraan bekas diperdagangkan di seluruh negeri, dengan nilai transaksi total mendekati 1,18 triliun yuan atau sekitar Rp (kurs Rp2.183)

Tren positif penjualan kendaraan bekas di China menandakan ketahanan yang kokoh dalam pembangunan pasar di sektor ini, sejalan dengan kebijakan progresif pemerintah. Langkah-langkah kebijakan yang diambil untuk mengatasi hambatan di sektor kendaraan bekas memberikan dukungan substansial, menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.

Dilansir dari Xinhua Selasa 23 Januari 2024, pada tahun 2023, pasar kendaraan bekas di China menunjukkan ketahanan yang luar biasa, tercermin dari perluasan skala transaksi dan peningkatan sirkulasi lintas wilayah. Asosiasi Dealer Mobil China menyoroti peran krusial pasar dalam menggerakkan stok mobil, merangsang konsumsi mobil baru, dan memenuhi permintaan konsumen di berbagai tingkat kebutuhan.

Dalam konteks ini, pasar kendaraan bekas tidak hanya menjadi tempat untuk memperdagangkan kendaraan yang sudah terpakai, tetapi juga memainkan peran strategis dalam ekosistem otomotif secara keseluruhan. Kontribusinya yang signifikan dalam mengaktifkan stok mobil secara efisien turut mendorong pertumbuhan industri dan menciptakan dampak positif pada ekonomi secara luas.

Dengan skenario ketahanan yang terlihat pada tahun 2023, para pelaku industri dan pemerintah dapat melihat pasar kendaraan bekas sebagai faktor yang memperkuat stabilitas ekonomi dan memberikan dorongan penting bagi pertumbuhan sektor otomotif di masa depan.

Kenaikan penjualan kendaraan bekas juga mencerminkan dampak positifnya terhadap ekonomi China secara keseluruhan. Seiring dengan pertumbuhan pasar otomotif, penjualan kendaraan bekas menjadi indikator penting bagi stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat.

Dengan peningkatan signifikan ini, pasar kendaraan bekas di China memberikan kontribusi yang berarti terhadap pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Para pengamat memperkirakan bahwa tren positif ini akan terus berlanjut, didorong oleh kebijakan yang mendukung dan permintaan konsumen yang terus meningkat.