Mobil Keluaran Mercedes-Benz ini Terjual Sebagai Mobil Termahal di Dunia
- Mobil Mercedes-Benz SLR Uhlenhaut Coupé yang selama ini tersimpan sebagai barang koleksi telah laku terjual dengan harga fantastis.
Dunia
STUTTGART - Mobil Mercedes-Benz SLR Uhlenhaut Coupé yang selama ini tersimpan sebagai barang koleksi telah laku terjual dengan harga fantastis.
Pabrikan mobil asal Jerman itu mengumumkan mobilnya yang laku terjual seharga US$142 juta atau setara Rp2 triliun (asumsi kurs Rp14.652,80 per dolar AS) pada hari Kamis, 19 Mei lalu.
Mobil yang seakan-akan memiliki sayap karena pintunya yang dapat diangkat ini merupakan salah satu mobil yang memiliki banyak peminat.
Mobil itu terjual dalam acara lelang khusus undangan di Museum Mercedes-Benz, Stuttgart, Jerman pada awal bulan Mei.
- Harga Emas Antam Stagnan di Harga Rp984.000 per Gram
- Kurs Dolar Hari Ini: Rupiah Dibuka Melemah ke Rp14.648 per USD, Ada Potensi Menguat
- Sempat Dibuka Menguat ke 6.930, IHSG Balik Arah Drop ke Zona Merah
Menurut Hagerty, sebuah perusahaan yang melacak harga mobil-mobil kolektor, harga tersebut menjadikan mobil langka keluaran tahun 1955 itu sebagai mobil termahal yang pernah dijual.
Mobil yang terjual merupakan salah satu dari dua prototipe Uhlenhaut Coupé yang diproduksi. Sementara itu, mobil lainnya akan tetap berada di koleksi Museum Mercedes-Benz, Stuttgart, Jeman.
Nama Unlenhaut diambil dari nama kepala teknisi Mercedes saat itu, Rudolf Uhlenhaut dan memiliki kecepatan maksimal yang mencapai 299,338 km/h.
“Mobil balap mereka dari tahun 1930-an dan 1950-an sangat langka dan kebanyakan masih dimiliki pabrik, jadi mobil yang masuk pasar akan benar-benar diburu,” ujar Brian Rabold dari Hagerty.
Rekor penjualan mobil termahal sebelumnya dipegang oleh mobil Ferrari 250 GTO tahun 1963 yang terjual seharga US$70 juta (Rp1 triliun menurut kurs saat ini) pada tahun 2018 lalu.
Sementara itu, identitas pemenang lelang sekaligus pemilik baru mobil itu tidak diketahui.
Menurut pengumuman, uang hasil penjualan akan disalurkan untuk badan beasiswa global Mercedes-Benz Fund milik perusahaan.