Mobilisasi Bantuan Obat-obatan, Kementerian PUPR Bersihkan Pohon dan Tanah Longsor di Ruas Cipanas-Cianjur
- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku pihaknya sedang berupaya keras untuk membersihkan pohon dan tanah longsoran yang menutup jalan pada ruas Cipanas-Cianjur.
Nasional
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku pihaknya sedang berupaya keras untuk membersihkan pohon dan tanah longsoran yang menutup jalan pada ruas Cipanas-Cianjur.
Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Basuki langsung meninjau lokasi longsor akibat gempa di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat.
Ia menambahkan saat ini, Kementerian yang dipimpinnya fokus membersihkan pohon dan tanah longsoran yang menutup jalan dengan excavator dan dump truck.
"Hingga pukul 01.45 WIB, Selasa dini hari, total alat berat bekerja dari 2 sisi yang berbeda. Sisi Cianjur di bagian Selatan dan sisi Cipanas di bagian Utara dengan 6 unit excavator dan 6 unit dump trucks," katanya dalam keterangan resmi, Selasa, 22 November 2022.
- Maksimalkan Potensi Produk Tembakau Alternatif Melalui Regulasi Berbeda
- Tidak Butuh Gaji Tinggi, Ini 5 Langkah Jadi Jutawan di Usia 30 Tahun
- 4 Perusahaan Konstruksi Pelat Merah Pemilik Aset Terbesar Saat Ini
Basuki menargetkan pada Selasa siang, jalan ruas pada jalan yang terkena longsoran bisa segera dibuka kembali.
Sementara itu, menurut Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan, ruas yang tertutup longsoran tanah dari tebing sepanjang 140 meter di 2 titik sudah bisa ditembus pada pagi tadi.
Menurutnya, kini pihaknya akan fokus pada pembersihan ruas jalan supaya bisa dilalui dari 2 arah, serta melakukan evakuasi jenazah yang ditemukan tertimbun longsoran.
"Kita harapkan mobilisasi bantuan obat-obatan, tenaga medis, bahan pangan (makanan/minuman) dan sandang (baju/selimut/sarung) dapat menjadi lebih lancar," tuturnya.
Selain itu, Kementerian PUPR juga telah mengerahkan 6 hidran umum, 4 mobil tangki air dan 6 toilet portable yang juga sudah difungsikan di tenda-tenda pengungsian darurat, terutama di sekitar pendopo Bupati dan RSUD Cianjur.