MotoGP Mandalika 2023, Red Bull KTM Factory Racing Incar Kemenangan Kedua di Indonesia

JAKARTA – Tim pabrikan Red Bull KTM Factory Racing tengah bersiap menantang balapan seri ke-16 MotoGP 2023 yang dihelat di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tanggal 13-15 Oktober. 

Sirkuit Mandalika bukanlah hal asing bagi Red Bull KTM Factory Racing. Pasalnya, gelaran MotoGP 2022, melalui ridernya Miguel Olivera yang telah pindah ke Aprilia berhasil memperoleh podium tertinggi di tengah guyuran hujan lebat.

Oleh sebab itu, pada MotoGP 2023, Red Bull KTM Factory Racing, yang kini diperkuat oleh dua pembalap, yakni Brad Binder dan Jack Miller menargetkan podium tertinggi. Hal itu demi kemenangan kedua secara berturut-turut di Sirkuit Mandalika. 

• BNI Guyur Kredit Lunak ke Citra Borneo (CBUT) Senilai Rp750 Miliar
• Kemendag Bantah TikTok Shop Buka Kembali November 2023
• AAUI Prediksi Premi Bruto Asuransi Tumbuh 8 Persen dalam 5 Tahun

Binder yang kini ada diposisi ke-4 klasemen sementara MotoGP 2023 dengan raihan 201 poin, tak mau terlalu jumawa dalam menantang MotoGP Mandalika 2023. Pasalnya, rider asal Afrika Selatan itu baru saja meraih hasil minor pada seri sebelumnya, yakni MotoGP Jepang.

Menurut Binder, kecelakaan yang dialami di MotoGP Jepang dua pekan lalu, bukan hanya sekedar ujian atas keberaniannya, namun juga sebuah katalisator yang memicu tekad lebih kuat untuk meraih poin di MotoGP Mandalika 2023. 

Binder mengaku kembali ke Indonesia selalu memiliki makna istimewa. Pasalnya, jika membahas hasil pencapaian MotoGP 2022, tentu saja itu adalah pencapaian yang sangat positif bagi Red Bull KTM Factory Racing. 

“Tahun ini, motor yang sangat pakai dalam kondisi yang sangat baik sejauh ini. Kami sangat menantikan balapan yang kuat dan akhir pekan yang menyenangkan,” kata Binder lewat keterangan resminya yang diterima TrenAsia.com Kamis, 12 Oktober 2023.

Sementara itu, Miller mengatakan bahwa Sirkuit Mandalika tahun lalu, memiliki tantangan tersendiri bagi para pembalap lantaran kondisi aspalnya masih anyar. Baginya, kondisi tersebut menimbulkan persoalan daya cengkeram rem belakang. 

Namun demikian, kata Miller, kondisi aspal Sirkuit Mandalika tahun ini tidak terlalu menjadi masalah bagi pembalap, ia percaya persoalan itu telah diperbaiki secara detail oleh penyelenggara. Rider asal Australia juga optimis Red Bull KTM Factory Racing bakal memberikan yang terbaik demi dapat bersaing saat balapan berlangsung. 

• Kemitraan KUR, BCA dan Otten Coffee Siap Dorong UMKM Kopi Tanah Air
• Daftar 16 Ponsel yang Bakal Diblokir WhatsApp, Ada iPhone dan Samsung
• Adidas Perkenalkan Koleksi Sepatu Bertema Spider Man

Di luar ambisi keduanya, Binder dan Miller sama-sama memilik tujuan kolektif untuk meningkatkan posisi Red Bull KTM Factory Racing dalam MotoGP 2023. Hal itu bertujuan untuk mempersempit keunggulan dari tim pabrikan Ducati. 

Kenangan kemenangan di Sirkuit Mandalika tahun lalu menjadi pengingat akan potensi yang dapat dicapai, dan kedua pembalap bertekad untuk kembali membawa Red Bull KTM Factory Racing berjaya dua tahun berturut di Sirkuit Mandalika.

Miller menambahkan dengan berusaha keras pada sisa balapan MotoGP23, ia optimis jarak poin umum dengan di atasnya yakni Ducati dapat terpangkas.“Hanya waktu yang akan memberikan jawaban, tetapi yang pasti, kami akan berupaya sebaik mungkin untuk menutup kesenjangan, dan satu-satunya cara untuk mencapainya adalah dengan mengalahkan mereka," imbuhnya.