Ilustrasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
IKNB

MSIG Life Berdayakan AI untuk Berikan Layanan Asuransi yang Lebih Efisien

  • Teknologi menjadi salah satu aspek yang saat ini tengah menjadi fokus Perseroan untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan berkualitas kepada nasabah atau calon nasabah.
IKNB
Idham Nur Indrajaya

Idham Nur Indrajaya

Author

JAKARTA – CEO dan President Director Perusahaan asuransi jiwa PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (LIFE) Wianto Chen menyampaikan bahwa pihaknya memberdayakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk memberikan layanan yang lebih efisien. 

Wianto mengatakan, teknologi menjadi salah satu aspek yang saat ini tengah menjadi fokus Perseroan untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan berkualitas kepada nasabah atau calon nasabah.

Transformasi digital yang diusung MSIG Life melibatkan pemanfaatan kecerdasan buatan secara menyeluruh, mulai dari layanan informasi, administrasi, hingga pembayaran dan pencairan klaim polis. 

Wianto menekankan bahwa nantinya, bisa jadi proses klaim tidak lagi melibatkan manusia, melainkan sepenuhnya diotomatisasi oleh mesin AI. 

Dalam peluncuran produk terbaru, Smile Optima Flexilink, Wianto mengungkapkan bahwa MSIG Life berkomitmen untuk meningkatkan kecepatan, kualitas, dan pengalaman nasabah melalui integrasi teknologi AI.

Dengan mengandalkan kemampuan AI generatif yang mampu belajar melalui metode machine learning, Wianto meyakini bahwa AI nantinya dapat melakukan tugas-tugas yang lebih kompleks ke depannya. 

“Untuk saat ini, AI bisa diandalkan untuk melakukan tugas-tugas yang sifatnya lebih repetitif. Tapi, misalnya ada nasabah yang membutuhkan informasi yang lebih dalam, di sana baru ada peran manusia,” kata Wianto pada acara peluncuran produk Smile Optima Flexilink di Jakarta, Selasa, 6 Februari 2024. 

Menurut Wianto, pemanfaatan teknologi AI dalam industri asuransi jiwa bukanlah hal baru, mengingat banyak lembaga keuangan, termasuk perbankan, telah mengadopsi transformasi digital. 

Namun, inovasi MSIG Life terletak pada implementasi AI dalam proses klaim yang kompleks. Wianto meyakinkan bahwa ketika teknologi AI mencapai tingkat kemiripan 90% dengan kemampuan manusia, proses klaim dapat dilakukan dengan cepat dan efisien tanpa keterlibatan manusia.

Lebih lanjut, Wianto merinci bahwa transformasi digital yang digarap MSIG Life akan mengalami perkembangan dramatis dalam beberapa tahun ke depan, dengan fokus pada kecepatan, kualitas, dan pengalaman nasabah. 

Nasabah diharapkan dapat melakukan transaksi dan klaim kapan saja dan di mana saja, menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih canggih dan praktis.

Terkait dengan nasib karyawan, Wianto menegaskan bahwa MSIG Life akan memberdayakan karyawan melalui upskilling dan peningkatan keterampilan agar tetap relevan di era transformasi digital.