Mudik Lewat Jalur Darat? Simak Tips Agar Tak Mabuk Perjalanan
- Jangan sampai kegembiraan mudik terganggu dengan kondisi mabuk perjalanan.
Gaya Hidup
JAKARTA — Mudik Lebaran memang jadi momen yang ditunggu-tunggu. Apalagi, Lebaran tahun ini adalah momen mudik yang pertama kali diperbolehkan oleh pemerintah sejak pandemi COVID-19 pada 2020.
Untuk itu, jangan sampai kegembiraan mudik terganggu dengan kondisi mabuk perjalanan. Berikut ini TrenAsia.com rangkum sejumlah tips agar tidak mabuk perjalanan.
Posisi Duduk
Jika melakukan perjalanan dengan angkutan umum, cobalah untuk memilih kursi di bagian depan. Kursi-kursi di bagian depan akan lebih luas dari kursi bagian belakang. Selain itu, Anda juga bisa mendapat pandangan yang lebih luas ke arah depan dari kursi tersebut.
- 3 Rekomendasi Wisata di Jalur Mudik Pansela
- Pertama Kali dalam Sejarah! Angkatan Laut AS Berhasil Tembak Drone dengan Sinar Laser
- Punya Kapasitas 4.000 Ton per Hari, Pabrik Emas Kedua Bumi Resources Minerals (BRMS) Bakal Beroperasi Tahun Ini
Atur Waktu Makan
Cobalah untuk mengatur waktu makan dengan waktu keberangkatan. Usahakan makan maksimal 30 menit sebelum keberangkatan. Selain itu, usahakan tidak terlalu kenyang. Anda bisa mengonsumsi makanan yang tidak begitu berat.
Istirahat yang Cukup
Mabuk perjalanan bisa disebabkan oleh kondisi tubuh yang tidak fit salah satunya akibat kurang tidur. Untuk meminimalisasi risiko mabuk perjalanan, pastikan tidur cukup sebelum berangkat.
Lalu, manfaatkan waktu perjalanan untuk beristirahat. Istirahat yang nyaman bisa didukung dengan berbagai kelengkapan seperti bantal leher, penutup mata, selimut, dan sebagainya.
Atur Suasana
Buat suasana perjalanan mudik menyenangkan seperti bernyanyi, mendengarkan musik, atau mengobrol dengan penumpang lain.
Bawa Permen
Mengonsumsi permen bisa sedikit mengobati rasa mual karena mabuk perjalanan. Anda bisa mengkonsumsi permen jahe. Menurut hasil beberapa riset, mengonsumsi permen jahe bisa membantu dalam mengurangi rasa mual.
Pengharum Kendaraan
Aroma tertentu terbukti bisa menimbulkan ketidaknyamanan bagi yang menghirupnya dan sebaliknya. Jika berkendara dengan kendaraan pribadi, gunakan pengharum kendaraan favorit agar suasana lebih menyenangkan.
- Bertahap Mulai Hari Ini, Siaran TV Analog Tak Lagi Bisa Digunakan
- Diprediksi Puncak Arus Mudik, Ribuan Penumpang Padati Bandara Soekarno Hatta
- 15 Negara dengan Konsumsi Minyak Sawit Terbesar, Indonesia Puncaki Urutan Pertama
Tetap Terhidrasi
Terkadang, ketika tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi dapat menyebabkan mabuk dalam perjalanan. Tubuh yang dehidrasi akan membuat kamu merasakan mual.
Mencari udara segar
Kondisi kendaraan yang penuh dan pengap akan membuat kamu merasakan pusing dan mual. Mencari udara segar juga bisa dijadikan tips agar tidak mabuk perjalanan.
Berbaring
Ketika tubuh sudah merasa tidak enak di dalam perjalanan, cobalah untuk berbaring. Anda bisa berbaring di kursi penumpang. Kemudian, cobalah untuk memejamkan mata dan mengatur nafas secara perlahan.
Jangan Baca Buku dan Main Gadget
Membaca buku atau bermain ponsel ketika dalam perjalanan dapat menimbulkan rasa pusing atau mual. Sebab, kegiatan-kegiatan tersebut bisa menyebabkan ketidakselarasan di antara telinga dan mata.
Ketika mata sudah terfokus pada satu titik, sedangkan tubuh sedang berusaha untuk menyeimbangan posisi karena adanya guncangan saat dalam perjalanan, maka saat itulah rasa mual atau pusing akan muncul.
Minum Obat
Jika semua cara sudah dilakukan, tetapi masih merasa mabuk perjalanan Anda bisa melakukan car aini. Minumlah obat anti mabuk perjalanan.
Obat anti mabuk perjalanan ini umumnya akan membuat Anda merasakan ngantuk. Di perjalanan kamu akan tertidur pulas sehingga tidak akan merasakan mabuk perjalanan. Akan tetapi, perlu diingat bahwa tidak dianjurkan mengkonsumsi obat anti mabuk perjalanan secara berlebihan.