Mulai Banyak Mengaspal, PLN Dukung IBC Bentuk Standardisasi Baterai Motor Listrik
- PT PLN (Persero) mendukung penuh langkah strategis Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk mempermudah pengguna motor listrik (Molis) melalui upaya standardisasi perangkat baterai. Hal tersebut tercermin dalam agenda penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IBC dengan 3 (tiga) manufaktur, yakni Gesits, Alva dan Volta di Jakarta pada Selasa, 28 Maret 2023.
Industri
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN mendukung penuh langkah strategis Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk mempermudah pengguna motor listrik (Molis) melalui upaya standardisasi perangkat baterai. Hal tersebut tercermin dalam agenda penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IBC dengan tiga manufaktur, yakni Gesits, Alva dan Volta di Jakarta pada Selasa, 28 Maret 2023.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, jika kolaborasi ini akan mempermudah pengguna Molis melalui standardisasi dan beragam inovasi bagi ekosistem kendaraan listrik.
"Dengan sinergi ini maka fasilitas infrastruktur KBLBB dapat digunakan secara cross platform, mendorong standardisasi dan berbagai inovasi-inovasi lainnya dalam pengembangan khususnya motor listrik," tambah Darmawan dalam keterangannya Rabu, 29 Maret 2023.
- Pejabat Keamanan Siber AS Samakan TikTok dengan Kuda Troya
- Capai Rp29,1 Triliun, THR ASN Akan Dicairkan H-10 Lebaran
- Sri Mulyani: Gaji Ke-13 ASN Dibayarkan Mulai Juni 2023
Darmawan menilai, kolaborasi akan mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik sehingga akses dan pelayanan yang optimal bagi masyarakat makin terpenuhi. Dengan adanya integrasi dengan para produsen motor listrik mampu memberikan kemudahan bagi pelanggan sehingga tak perlu khawatir untuk penukaran baterai.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama IBC Toto Nugroho mengungkapkan, dalam standardisasi baterai sangat penting dilakukan. Di mana perbedaan antara charging panel dan baterai membuat pilihan masyarakat atas kendaraan listrik menjadi minim. Dengan standar yang baku dan sama, maka mendorong minat masyarakat memiliki kendaraan listrik.
Toto menambahkan, nantinya gambaran besar dari kerja sama ini adalah layaknya kartu ATM bersama. Meski ada beberapa jenis mesin ATM yang berbeda dan dari berbagai jenis bank, namun jenis kartu ATM apapun bisa dipergunakan secara general.
Transisi dari kendaraan BBM ke kendaraan listrik memang tidak bisa dilakukan sendiri. Butuh kolaborasi dan proses penyempurnaan terus menerus untuk menjawab kebutuhan pelanggan.