Multi Bintang Indonesia, Menuju Dampak Nol Bersih dalam Strategi Penerapan ESG
- Perusahaan berkolaborasi secara internal dan eksternal bersama pemangku kepentingan, termasuk masyarakat setempat untuk menjaga daerah aliran sungai agar tetap sehat
Korporasi
JAKARTA – Sejak awal, PT Multi Bintang Indonesia Tbk berkomitmen untuk memproduksi minuman beralkohol secara bertanggung jawab. Dalam hal ini, ditunjukkan dengan lingkungan keberlanjutan yang selalu menjadi prioritas utama perusahaan. Dengan menerapkan Environment, Social, Governance (ESG), perusahaan berkomitmen untuk selalu mewujudkannya akan Indonesia dan dunia yang lebih baik. Dan inilah strategi dampak nol bersih untuk lingkungan yang diterapkan oleh Multi Bintang Indonesia.
Environtment
Dalam kondisi ini, minuman beralkohol yang Multi Bintang Indonesia produksi diolah secara matang dengan meninjau keberlanjutan. Di mulai dari sumber bahan baku sampai akhir masa pakai. Multi Bintang Indonesia selalu menakar hasil pekerjaan, guna memastikan bahwa perusahaan menanamkan keberlanjutan serta tanggung jawab dalam memproduksi minuman.
Air begitu penting dalam proses produksi, sebab 95% bir adalah air. Tetapi, Multi Bintang Indonesia peduli pada air lebih dari itu. Sebab, perusahaan menyadari bahwa air adalah sumber daya bersama yang memiliki tujuan lebih besar di luar produksi Multi Bintang Indonesia. Dari satu Daerah Aliran Sungai (DAS) ke DAS lainnya.
Perusahaan berkolaborasi secara internal dan eksternal bersama pemangku kepentingan, termasuk masyarakat setempat untuk menjaga daerah aliran sungai agar tetap sehat. Tak hanya itu, perusahaan menggunakan teknologi canggih untuk mereklamasi air sejak 2018.
Dari air limbah yang diproses di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) melalui ultrafiltrasi dan membran reverse osmosis. Lantas, air yang telah diolah ini kemudian digunakan sebagai sumber air untuk brewery.
Perusahaan juga berinvestasi pada pembangkit listrik tenaga biomassa di brewery, Sampangagung sejak 2018. Multi Bintang Indonesia menggunakan sekam padi, produk sampingan pertanian yang bersumber dari pemasok lokal, guna menghasilkan uap bagi proses produksi brewery. Pendekatan ini secara signifikan mengurangi emisi dan mendorong praktik-praktik berkelanjutan,yang menunjukkan komitmen perusahaan untuk bertransisi ke arah energi terbarukan.
Social
Multi Bintang Indonesia percaya bahwa bekerja bersama pemasok dan vendor dengan nilai sama merupakan hal yang begitu penting untuk menciptakan rantai pasokan berkelanjutan. Untuk memastikan hal ini, perusahaan memiliki beberapa kebijakan, seperti kampanye SHINE untuk mengukur dan menangani risiko terkait pihak ketiga yang bermitra dengan perusahaan.
Hal ini mencakup risiko hukum serta peraturan, isu hak asasi manusia dan lingkungan. Perusahaan terus memantau kegiatan mereka untuk menjaga komitmen dalam menjalankan bisnis dengan etika dan integritas. Para pemasok juga diwajibkan untuk mengikuti HEINEKEN Supplier Code, yang menetapkan standar ketat untuk memastikan praktik pengadaan yang bertanggung jawab.
Tidak hanya itu, perusahaan juga menghargai para karyawan dan memahami bahwa lingkungan kerja yang positif akan meningkatkan produktivitas kerja, kepuasan, dan retensi karyawan. Perusahaan selalu berusaha untuk menjunjung standar etika dan hukum, serta memperlakukan karyawan secara adil. Selain itu, perusahaan memiliki kebijakan untuk menciptakan tempat kerja yang aman dan inklusif, termasuk pelatihan rutin mengenai keselamatan, keberagaman, inklusi, dan perilaku etis.
- Ragam Varian Pecel di Tanah Jawa yang Mengundang Selera
- INFO BMKG: Prakiraan Cuaca Hari Ini 05 Juli 2023 dan Besok untuk Wilayah DKI Jakarta
- Tentara Sudan dan Pemberontak RSF Kembali Bertempur di Khartouml
Governance
Dalam kondisi ini, Multi Bintang Indonesia menyadari bahwa keberlanjutan yang sebenarnya hanya bisa dicapai melalui kerja sama dengan pemangku kepentingan, di dalamnya termasuk pemerintah, masyarakat serta organisasi lainnya. Adanya kerja sama dan pemanfaatan keahlian serta sumber daya dari berbagai pihak, perusahaaan dapat memberikan dampak yang lebih besar, serta menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan untuk semua.
Multi Bintang Indonesia menghargai para distributor dan berusaha untuk meningkatkan kepuasan mereka. Perusahaan menerapkan sistem Vendor managed Inventory (VMI) untuk menjaga stok distributor tetap sehat. Bahkan, Net Promoter Score (NPS) menunjukkan peningkatan skor, yang awalnya dari 20 pada tahun 2021 menjadi 50 di tahun 2022.